Frengki Serahkan Ratusan Peluru kepada Polisi
Limapuluh butir peluru dan granat aktif yang sebelumnya tersangkut di jaring ikan milik Frengki
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM - Beberapa waktu lalu, warga Gang Husada, Kelurahan Kampung Keramat, Kecamatan Rangkui, Pangkalpinang dibuat panik setelah Frengki (55), penghuni di situ, menyimpan puluhan peluru aktif dan peledak berupa granat.
Limapuluh butir peluru dan granat aktif yang sebelumnya tersangkut di jaring ikan milik Frengki tersebut sudah diamakan oleh anggota Gegana Brimob Polda Babel.
Rabu (5/8/2015) malam sekitar pukul 21.00 WIB kemarin, Frengki kembali membawa benda-benda berbahaya tersebut. Diantar oleh Satria temannya, ia mendatangi Polres Pangkalpinang untuk menyerahkan 172 butir amunisi dan empat magazine.
Baca: Puluhan Peluru dan Benda Mirip Granat Tersangkut Jaring
Apa yang dibawa oleh Frengki membuat petugas piket Polres Pangkalpinang penasaran. Mereka tidak menyangka warga Gang Husada tersebut kembali menemukan barang serupa.
Tiba di Polres Pangkalpinang, Frengki langsung menuju ruang Sat Intelkam. Ia sempat dimintai keterangan saat polisi mengamankan barang temuannya.
Ditemui di kediamannya, Frengki mengatakan ratusan amunisi itu ia temukan, Minggu (2/8/2015) pagi sekira pukul 09.00 WIB. Kala itu pria yang hidup seorang diri ini melakukan rutinitas mengecek jaring ikan yang ia tebar di Kolong Retensi Jembatan 12.
Ia mengaku saat itu tanpa sengaja, ia menginjak bungkusan plastik yang isinya terasa aneh. Pria berambut gondrong itu terhenti lalu mengangkat plastik yang sudah berlumut itu ke atas permukaan air.
Ia pun kaget ketika mengetahui benda yang ia temukan sama dengan yang ditemukan pertengahan Juli lalu.
"Ketemunya sekitar jam sembilan pagi. Pas diinjak ada plastik, saya angkat ternyata isinya peluru," ujarnya.
Ia mengatakan, sebenarnya sudah ingin melaporkan penemuan itu kepada pihak kepolisian. Namun ia mengaku belum punya waktu karena sibuk berkebun dan membuat bangunan rumah. Selama menjalani pekerjaannya, ratusan amunisi serta empat magazine itu Frengki simpan di dalam lemari kamarnya.
Kapolres Pangkalpinang AKBP Heru Budi Prasetyo, Rabu (5/8/2015) malam, mengatakan pihaknya telah mengamankan barang bukti ratusan amunisi beserta empat magazine.
Polisi belum bisa memastikan jenis amunisi dan magazine yang ditemukan Frengki. Pihaknya melalui Sat Intelkam pimpinan Iptu M Adi Putra masih mendalami dan melakukan penelitian terhadap penemuan tersebut.
"Barang bukti temuannya sudah kami amankan. Kami masih teliti jenis amunisi dan magazine yang ditemukan," ujar Heru.
Sebelumnya diberitakan, Frengki menyimpan satu kantong plastik merah berisi puluhan butir peluru dan granat aktif di rumahnya. Amunisi dan peledak itu tersangkut di jaring pukatnya saat ia tebarkan di Kolong Retensi Jembatan Pahlawan 12, Kamis (16/7/2015) lalu.
Pria yang tinggal di rumah semi permanen itu sempat mengaku granat tersebut masih dilengkapi sumbu dan pelatuk (pin) berbentuk lingkaran cincin.
"Kalau besi bulat itu masih ada sumbu dan pelatuknya. Tadinya sempat mau saya jual ke tukang besi rongsokan," jelasnya. (L3)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.