TRIBUNNEWS.COM, PAREPARE - Diduga karena niat menikahi sang pacar tidak mendapatkan restu dari sang kakak, Sapri, warga Merara, Kelurahan Watang Soreang, Kecamatan Soreang, Kota Parepare, Sulawesi Selatan, nekat membakar diri. Aksi itu dilakukan Sapri di depan kakaknya, Tamrin dan kakak Iparnya, Sari. Akibatnya, kedua kakak Sapri ikut terbakar.

Sapri dirawat intensif di Ruang Asoka, Rumah Sakit Umum (RSU) Andi Makkasau, Kota Parepare, Sulawesi Selatan. Sapri menderita luka di sekujur tubuhnya, terparah pada tangan dan wajah. Tamrin dan istrinya yang sedang hamil juga menderita luka parah hingga dirujuk ke Rumah Sakit Wahidin, Makassar.

“Sapri menderita luka bakar sekitar 50 persen di sekujur tubuhnya, luka bakar terparah pada bagian wajah dan tangan. Sementara Tamrin dan Istrinya lebih parah hingga dirujuk ke Rumah Sakit Wahidin, Makassar," jelas Rahmat, perawat IGD RSU Andi Makkasau Kota Parepare, Jumat (14/8/2015).

Asri, salah satu kerabat Sapri, menjelaskan, Sapri sudah lama menaruh dendam kepada sang Kakak karena niatnya untuk menikah tak diresuti.

“Diduga Sapri menaruh dendam kepada Tamrin karena sang Kakak belum merestui adiknya untuk menikah, kemungkinan karena Sapri kerjanya tidak menentu,“ kata Asri.

Menurut Asri, kedua kakak Sapri terkena kobaran api karena berusaha menolong adik mereka dengan cara mendekap.

Penulis: Kontributor Pinrang, Suddin Syamsuddin