TRIBUNNEWS.COM, MUARAENIM --- Setelah berjuang selama dua jam, akhirnya ikan Pari raksasa sekitar 80 kg, berhasil ditangkap dan dievakuasi ke daratan dari Sungai Lematang, di Desa Kepur, Kecamatan Muaraenim, Minggu (16/8/2015).

Dari informasi yang berhasil dihimpun di lapangan, tertangkapnya ikan pari raksasa seberat 80 kg tersebut, memang sudah lama diincar warga Desa Kepur, karena semenjak keberadaannya terlihat, warga menjadi takut dan was-was setiap akan mandi ke Sungai Lematang.

Sebab ikan Pari tersebut mempunyai senjata beracun di ekornya yang bisa membunuh manusia jika tergores.

Kemudian salah seorang warga Kumarlian, yang sehari-harinya sebagai petani dan pencari ikan, mencoba menangkap ikan Pari yang tergolong mulai langka tersebut dengan cara memasang pancing (tajur) dengan umpan ikan lampam yang masih hidup.

Dan ternyata upaya tersebut mendapatkan hasilnya.

"Tajur itu aku ikatkan di perahu semalam. Aku tinggalkan pulang. Dan pagi ini aku lihat ternyata umpannya dimakan ikan Pari," ujar Kumarlian dengan wajah berseri.

Sementara itu Hasan cik (57) salah seorang warga yang berprofesi sebagai pencari ikan di sungai Lematang, mengaku sangat senang dengan mendapatkan hasil tangkapan tersebut, sebab selama ini masyarakat selalu was-was saat mau mandi ke sungai Lematang.

Dan berkahnya lagi masyarakat dapat menikmati daging ikan Pari secara beramai-ramai.