Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Polisi Tangkap Pemuda Tanggung Larikan Motor Curian ke Madura

Anta Yusrizal (18) gagal mengirimkan motor curian ke Madura, Jumat (20/8/2015) malam. Polisi menghentikan motornya.

Editor: Y Gustaman
zoom-in Polisi Tangkap Pemuda Tanggung Larikan Motor Curian ke Madura
bikebandit.com
Ilustrasi pencuri motor. 

Laporan Wartawan Surya, Zainuddin

TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Anta Yusrizal (18) gagal mengirimkan motor curian ke Madura, Jumat (20/8/2015) malam. Polisi Patroli Jalan Raya Polda Jawa Timur menghentikan laju motornya. Anta digelandang masuk sel Polrestabes Surabaya.

Informasi yang dihimpun Surya, warga Menganti, Gresik itu berangkat ke Madura bersama seorang temannya. Anta mengendarai motor hasil curian Vario nomor polisi L 4723 YJ, dan temannya mengendarai motor Satria. Dua motor ini berjalan beriringan sehingga membuat petugas PJR curiga.

Anggota PJR Jembatan Suramadu, Aiptu Bambang Supriyanto, langsung memepet dua motor itu. Melihat polisi mendekat, teman tersangka melarikan diri. Sedangkan Anta gagal melarikan diri karena sudah terhalang oleh motor milik Bambang.

Anta langsung digiring ke pos PJR. Awalnya Anta mengaku motor itu adalah miliknya. Karena tidak bisa menunjukkan dokumen kendaraan, Bambang menghubungi orang tua tersangka. Di hadapan orang tuanya, Anta mengakui baru mencuri motor di Tandes. Untuk pemeriksaan lebih lanjut, Bambang menyerahkan tersangka ke Mapolrestabes Surabaya.

Kasatreskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Takdir Mattanete mengungkapkan tersangka sudah sering mencuri motor. Biasanya tersangka beraksi bersama temannya berinisial AD. Dua pencuri ini beraksi di Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik.

“Tersangka mengaku sudah mencuri 13 motor di lokasi yang berbeda,” kata Takdir, Sabtu (22/8/2015).

Berita Rekomendasi

Takdir belum dapat memastikan tersangka sering menggunakan kekerasan atau hanya mencari motor. Anta berperan sebagai eksekutor, dan AD sebagai pemantau lokasi. Sebelum beraksi di Tandes, dua orang ini mencuri motor di Jalan Lingkar Timur, Sidoarjo.

Seluruh motor curian dijual ke Rabesan, Bangkalan. Setiap motor curian dijual seharga Rp 3 juta. Menurutnya, tersangka dan temannya biasanya pesta miras dulu sebelum membagi uang hasil penjualan motor. “Kami masih memburu teman dan penadah motor curiannya,” tambah dia.

Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas