TRIBUNNEWS.COM.SUABAYA - KH Ma'ruf Amin resmi memimpin Majelis Ulama Indonesia (MUI) menggantikan posisi Din Syamsuddin.

Ini setelah Rais Aam PBNU tersebut terpilih sebagai Ketua Umum MUI Pusat periode 2015-2020, dalam Musyawarah Nasional (Munas) ke IX, Kamis (27/8/2015) dinihari, di Hotel Garden Palace, Surabaya.

Pemilihan ketua umum dilakukan 17 orang tim formatur yang diketuai Din Syamsuddin secara musyawarah mufakat.

Pada periode sebelumnya, KH Makruf Amin menjabat sebagai Wakil Ketua Umum MUI.

Ketua Tim Formatur Munas IX MUI Din Syamsuddin mengatakan, setelah melakukan musyawarah mufakat tim formatur akhirnya sepakat memilih KH Makruf Amin sebagai Ketua Umum yang baru.

"Selamat kepada KH Makruf Amin atas amanah yang diberikan ini," ujarnya.

Din yang juga mantan Ketua Umum Pengurus Pusat Muhammadiyah ini yakin, di bawah kepemimpinan KH Makruf Amin MUI akan menjadi wadah dan tenda besar bagi umat Islam di Indonesia sebagaimana yang diharapkan banyak pihak, termasuk Presiden Joko Widodo

Selain memilih Ketua Umum, tim formatur juga memilih Anwar Abbas sebagai Sekretaris Jenderal.

Dalam gelaran Munas IX kali ini, Anwar menjabat sebagai ketua panitia pelaksana pusat.

Sementara untuk posisi Wakil Ketua Umum dijabat oleh KH Slamet Effendy Yusuf dan Yunahar Ilyas, serta Amani Lubis sebagai Bendahara Umum.

Pejabat struktural Dewan Pimpinan Pusat MUI periode lima tahun ke depan itu dalam menjalankan aktivitas organisasi akan dibantu oleh 12 orang ketua, delapan wakil sekjen, dan lima orang bendahara.