Laporan Wartawan Tribun Batam, M Ikhsan

TRIBUNNEWS.COM, NATUNA - Setelah dua bulan lebih tanpa kepastian pasca-jatuhnya pesawat Hercules di Medan, dua mahasiswa asal Natuna akhirnya teridentifikasi.

Dengan begitu, tinggal tiga korban lagi asal Natuna yang menunggu hasil tes DNA. Hingga saat ini, proses identifikasi data korban masih berjalan di RS Bhayangkara Medan sampai saat ini.

Kedua jasad korban yang sudah dikenali tersebut atas nama Sugiono, mahasiswa Stikes Hang Tuah Pekanbaru dan Selvi Martiana, mahasiswi Jurusan Psikologi, Universitas Abdurab Pekanbaru.

"Syukurlah akhirnya ada perkembangan," ujar Harken, anggota DPRD Kabupaten Natuna, yang juga paman dari Selvi.
Pihak keluarganya pun nampak sudah pasrah dan ikhlas atas musibah yang terjadi ini.

Legislator dari Partai PPP tersebut kehilangan dua keponakannya sekaligus, yakni Ervina Agnes dan Selvi, keduanya tercatat sebagai mahasiswi di Universitas Abdurab.

Di tempat berbeda, Kabag Umum Pemkab Natuna, Iskandar DJ yang menjadi bagian tim pemdamping keluarga korban Hercules asal Natuna, membenarkan jika pihaknya sudah diberitahukan oleh RS Bhayangkara Medan. Ada tiga korban sudah teridentifikasi dua di antaranya asal Natuna.

"Ada tiga korban yang baru teridentifikasi, yakni Sri Astuti asal Medan, dan dua lainnya dari Natuna yakni Sugiono dan Selvi. Dengan begitu, korban asal Natuna tersisa tiga lagi yang masih menunggu hasil tes DNA di sana, mudah-mudahan bisa segera teridentifikasi juga secepatnya," ujar Iskandar, Minggu (6/9/2015).