Pasukan Kostrad Turun Tangan, Kebakaran Hutan di OKI Tumpas
Untuk melakukan pemadaman api di lahan gambut ini tidaklah mudah dengan penuh berhati-hati.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG Satuan tugas (Satgas) penanggulangan kebakaran hutan dan lahan dari personil Kostrad TNI membantu Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), dalam penanggulangan bencana asap, Jumat (11/9/2015) di wilayah lahan gambut Sepucuk Kayuagung-Pedamaran Timur.
Wilayah ini, sepucuk yang beberapa hari lalu, dikunjungi Presiden RI Jokowi yang sempat berang atas perusahaan yang tidak mau melakukan pemadaman terhadap api. Api yang melalap lahan gambut tersebut, hingga kini masih mengeluarkan asap putih dan hitam.
Sekali-kali mengeluarkan api yang setinggi rumah. Dengan kedatangan prajurit Kostrad, api yang menyalah di lahan sepucuk sedikit ciut, kecil bahkan tidak ada asap sama sekali, karena ditembak pasukan kostrad dengan peluru air berulang kali, hingga api padam.
Dan Satgas Danrem 044/Gapo Kol Inf Tri Winarno didampingi Dansub Satgas Dandim 0402/OKI-OI Letkol Kav Dwi Irbaya Sandra mengatakan, prajurit TNI yang ditugaskan untuk melakukan pemadaman titik api yang berada di lahan gambut di wilayah Kabupaten OKI dan OI serta kabupaten lainnya.
Untuk melakukan pemadaman api di lahan gambut ini tidaklah mudah dengan penuh berhati-hati karena, kedalaman lahan gambut bisa mencapai 2 hingga 5 meter.
“Ini dilakukan menyusul kedatangan Presiden Jokowi ke OKI dan menyusul instruksi langsung Presiden mengenai penanganan kabut asap yang melanda selama musim kemarau ini,” kata Kol Inf Tri Winarno.
Personil kostrad yang terlibat dalam satgas penanggulangan bencana asap di OKI dan OI dioptimalkan untuk memadamkan api melalui darat yang telah diatur lokasi yang dijaga untuk melakukan pemadaman. “Selain bekerja keras melakukan pemadaman, juga memantau masyarakat yang hendak melakukan pembakaran terhadap lahan perkebunan atau lahan kosong dan lahan gambut yang memang rentan dengan kebakaran.
Disebutkan Dan Satgas Danrem 044/Gapo, komposisi pasukan berjumlah 960 personil terdiri dari, Kodim 0402/OKI berjumlah 160 personil, Yonif 141/AYJP Rem 044/Gapo berjumlah 100 personil, Yonif 330 Kostrad berjumlah 350 personil, Yon Armed 10 Kostrad berjumlah 350 personil.
Ditambahkan Dansub Satgas Dandim 0402/OKI Letkol Kav Dwi Irbaya Sandra, dari jumlah personil dilokasikan pasukan di wilayah Kabupaten OKI di Kecamatan Tanjung Lubuk 40 personil, Kecamatan Pedamaran Timur 130 personil, Kecamatan Pampangan 105 personil,
Kecamatan Pangkalan Lampam 125 personil, Kecamatan Mesuji 40 personil, Kecamatan Kayuagung 50 personil, Kecamatan Tulung Selapan 90 personil, Kecamatan Cengal 90 personil, Kecamatan Sungai Menang 40 personil, dan Kecamatan Air Sugihan 110 personil.
Untuk wilayah Kabupaten Ogan Ilir (OI), difokuskan Kecamatan Indralaya Utara 50 personil, Kecamatan Muara Kuang 30 personil, Kecamatan Rantau Alai 30 personil, dan Kecamatan Pemulutan 30 personil.
“Pasukan TNI ditugaskan untuk melakukan pemadaman api. Memang tugas ini sangat berat apalagi di lahan gambut yang mempunyai kedalaman yang sulit dipadamkan dan tidak cukukp dengan sekali semprot saja,” ujar Letkol Dwi
Kendati demikian, para prajurit kostrad yang sudah terlatih dan terdidik di lapangan, masih memiliki semangat tinggi. Tentunya, semangat didasari dengan jiwa yang tulus, berani dan ikhlas untuk menjalan tugas memadamkan api.
“Pasukan TNI sudah berada di lokasi dan langsung disambut dengan penyemprotan di lahan gambut sepucuk Kayuagung dan Pedamaran Timur,” kata Dandim didampingi Pasi Intel Kapten M Hatta.
Penulis: Mat Bodok
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.