Hari Ini Seratusan Warga Ikut Dikerahkan Mencari Pesawat yang Hilang
Senin (5/10/2015) sekitar 100 warga Enrekang akan dikerahkan mencari pesawat Aviastar.
Editor: Gusti Sawabi
Tribunnews.com, Makassar - Senin (5/10/2015) sekitar 100 warga Enrekang akan dikerahkan mencari pesawat Aviastar.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Enrekang menyatakan, penduduk setempat akan ikut mencari pesawat Aviastar yang hilang kontak sejak Jumat lalu.
"Warga akan bergabung bersama sama mencari pesawat Aviastar yang hilang hingga pada pencarian hari keempat," ujar Kepala Bidang Kedaruratan BPBD Enrekang, Sutrisno, Minggu (4/10/2015).
Sutrisno menilai, tambahan tenaga akan memaksimalkan pencarian pesawat jenis PKBRM/DHC6 milik Aviastar bernomor penerbangan MV 7503 itu. Sebab, warga setempat sangat memahami tipografi wilayah ini.
"Sementara ini pencarian dihentikan sementara, dan dilanjutkan besok Senin 5 Oktober 2015 di sejumlah titik yang dianggap berpotensi," ujarnya.
Ia menyebutkan, BPBD Enrekang telah bekerja sama dengan Taruna Tanggap Bencana atau Tagana bersama warga sekitar untuk pencarian ini, namun hasilnya nihil.
Sebelumnya pencarian sempat dihentikan pukul 15.30 WITA karena belum ditemukan titik terang. Sementara pencarian melalui darat dimulai pukul 07.00 WITA namun hasilnya pun tidak ada petunjuk baru.
Sutrisno menuturkan Timsar telah menyisir pegunungan serang mulai dari Dusun Baraka Desa Matajang, Kecamatan Maiwa, Enrekang, namun tidak mendapatkan apa-apa.
Dia mengungkapkan, ada tiga titik yang akan disisir Senin esok yakni Dusun Bulo, Dusun Matajang, Dusun Kampung Baru di Desa Matajang.
Sebelumnya warga sekitar melihat ada pesawat terbang rendah. Muncul api di beberapa wilayah pegunungan itu, lalu menghilang.
"Warga yang berada di Dusun Bulo, Matanjang dan Kampung Baru melihat api tiba-tiba membesar kemudian redup dan tidak menyala lagi. Sekecil apa pun informasi akan kami tampung dan ditindaklanjuti," ucapnya.