Musim Kemarau, Bendung Katulampa di Bogor Kering Kerontang
debit air sungai Ciliwung yang melintasi Bendung Katulampa saat ini hanya sekitar 100 liter per detik
TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Musim kemarau di wilayah Bogor yang terjadi hampir tiga bulan menyebabkan debit air sungai Ciliwung di Mercu Bendung Katulampa, Kota Bogor berada di bawah nol.
Kepala pengawas Bendung Katulampa, Andi Sudirman menjelaskan, debit air sungai Ciliwung yang melintasi Bendung Katulampa saat ini hanya sekitar 100 liter per detik.
"Total air sungai Ciliwung yang mengalir dari hulu kesini sebanyak 1.500 liter per detik. Sebanyak 1.400 liter air kita alirkan ke Kali Baru untuk irigasi persawahan dan sisanya yang dialirkan ke mercung bendung," ujar Andi Sudirman kepada TribunnewsBogor.com, Senin (5/10/2015).
Andi menjelaskan, masih dialirkannya sebanyak 100 liter per detik air ke Mercu Bendung Katulampa untuk menjaga ekosistem di sungai tersebut akan tetap hidup.
"Di sepanjang aliran Ciliwung kan tetap ada ikan dan binatang lainnya. Makanya, sungai ini tidak boleh sampai kering," ujarnya.
Saking sedikitnya air di sungai Ciliwung saat ini kata Andi Sudirman, menyebabkan posisi debit air berada di bawah nol.
"Mau hujan deras sekalipun, belum bisa meningkatkan debit air Ciliwung. Kecuali, hujannya seminggu," katanya. (Soewidia Henaldi)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.