Sadis! Motor Dirampas, Ibu dan Anak Dibacok Hingga Nyaris Tewas
Namun di luar dugaan korban, kemudian pelaku langsung membacok korban dan anak korban kemudian membawa kabur motor milik korban.
Editor: Wahid Nurdin
Laporan wartawan Tribun Sumsel, Ika Anggraeni
TRIBUNSUMSEL.COM, MUARAENIM - Trius Sri Lestari binti Padio (35) dan putranya, Rehan (2) nyaris tewas dirampok.
Warga Simpang Panasan Desa Lubuk Raman Muaraenim ini mengalami kejaian nahan tersebut sekitar pukul 11 siang, Selasa (13/10/2015).
Saat itu korban baru pulang dari kebun setelah menyadap karet dengan menggunakan sepeda motor Vega ZR warna putih BG 4532 OU.
Saat tiba di lokasi kejadian, tepatnya di kebun karet milik Suplan di desa lubuk raman Kecamatan Rambang Dangku korban tiba-tiba distop oleh pelaku.
Pelaku kemudian bertanya kepada korban mau pulang kemana, yang kemudian dijawab korban akan pulang ke Lubuk Raman.
Namun di luar dugaan korban, kemudian pelaku langsung membacok korban dan anak korban kemudian membawa kabur motor milik korban.
Akibat peristiwa tersebut korban mengalami putus pergelangan tangan kanan, luka pada pipi sebelah kanan, kepala bagian belakang sebelah kanan, dan lengan kanan.
Sementara anak korban mengalami luka di pipi kanan, patah bahu kanan.
Kemudian korban ditemukan oleh tetangga korban yang melintas dalam kondisi terkapar berlumuran darah.
Kemudian kedua korban dilarikan ke RS Pertamina Prabumulih untuk mendapatkan pertolongan medis.
Menurut keterangan korban, ia sama sekali tak menduga akan menjadi korban perampokan.
"Saat kejadian pelaku nanya saya mau pulang kemana, saya jawab tetapi pelaku langsung membacok kepala saya,dan saya tutupi kepala saya dengan tangan," katanya.
Sementara itu Kapolsek Rambang Dangku, AKP Nazarudin membenarkan adanya peristiwa tersebut.
" Petugas kita sudah mendatangi TKP dan memeriksa saksi-saksi,sementara korban sudah di larikan ke Rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan medis," terangnya.
Di tambahkan Nazarudin, terkait peristiwa itu pihaknya saat ini tengah melakukan pengejaran terhadap pelaku.
" Identitas pelaku sudah kita kantongi, dan saat ini masih dalam pengejaran petugas. Selain itu kita juga telah mengamankan barang bukti berupa 1 bilah parang,1 pasang sandal,1 pasang sepatu karet,1 celana jeans hitam dan 1 baju kaos warna hitam," pungkasnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.