Tribunnews.com, Bandung - Kompas TV Jawa Barat mendapat penghargaan dari Komisi Penyiaran Indonesia Daerah Jawa Barat (KPID) Jawa Barat.

Program "I Love Parahyangan" terpilih sebagai acara terbaik dalam kategori 'Talk Show'.

Penghargaan itu diberikan dalam acara malam penganugerahan KPID Jawa Barat Award 2015 yang digelar di Hotel Papandayan, Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat, (16/10/2015) malam.

Dalam kategori "Talk Show", ada enam nominasi. Lima nomonasi lainnya adalah Bandung TV, Bhineka TV Majalengka, I Chanel Bandung, PJTV Bandung dan SMTV Sumedang.

Penghargaan dan uang pembinaan senilai Rp 8 Juta diterima simbolis oleh Kepala Biro Kompas TV Jawa Barat, Andi Dewanto.

"Alhamdulillah, saya mewakili Kompas TV Jabar bersyukur dan mengucapkan banyak terima kasih kepada rekan-rekan semua. Terima kasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi mencapai prestasi ini," kata Andi di atas panggung.

"Buat temen-temen lembaga penyiaran, sudah saatnya meningkatkan kemampuan untuk lebih kreatif dalam membuat sebuah karya yang bermanfaat disajikan kepada publik. Kita sebagai pekerja TV harus semakin kreatif dan cerdas dalam berkarya," tambah Andi.

Andi mengatakan, Program Talk Show 'I Love Parahyangan' awalnya berjudul 'I Love Bandung'. Nama program kemudian diubah supaya cakupannya seluruh Jabar.

"Isi Talk Show ini ada sisi news-nya, semua persoalan di Jabar dibicarakan disitu. News-nya lebih mendalam dan lebih smart," katanya.

Menurut Andi, prestasi ini tak lepas dari peran pimpinan Kompas TV sebelumnya, yakni almarhum Taufik Mihardja. Almarhum ketika masih memimpin selalu berpesan agar Kompas TV tidak hanya menyajikan berita biasa. Isi berita harus mengangkat persoalan dan mendalam.

"Waktu itu kata Mas Taufik almarhum, 'Andi, kamu bikin berita harus menunjukan persoalan, harus mendalam, bukan kontroversi'. Saya masih ingat itu. Sebagai pekerja TV harus semakin kreatif lagi, harus lebih cerdas untuk menyajikan tayangan-tayangan bermutu dan mendalam," pungkasnya.

Selain kategori Talk Show, diberikan pula penghargaan kategori lainnya yang didapat lembaga penyiaran lain. Acara itu dihadiri Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan beserta istrinya, Netty Prasetyani, sejumlah pejabat Pemrov Jabar, pimpinan lembaga penyiar, kalangan akademisi, tokoh masyarakat dan lainnya. (Kontributor Bandung, Rio Kuswandi)