Pencuri Aneh, Cuma Ambil Roda, Bodi Motor Ditinggal
Suarnata menduga pencurian ini dilakukan karena ada sentimen pribadi antara pelaku dengan korban.
Editor: Wahid Nurdin
Laporan wartawan Tribun Bali, Lugas Wicaksono
TRIBUNNEWS.COM, SINGARAJA - Sebuah sepeda motor Honda Vario hitam hilang kedua rodanya sesaat setelah diparkir pemiliknya di depan Pura Desa Tukadmungga, Buleleng, Bali, Selasa (27/10/2015).
Sepeda motor itu diketahui milik seorang warga setempat bernama Made Oka.
Saat itu sekitar pukul 08.00 Wita, ia akan sembahyang Purnama dan memarkir motornya di depan pura.
Namun satu jam kemudian, sekitar pukul 09.00 Wita ketika usai sembahyang, ia merasa terkejut mendapati motornya terparkir sudah dalam kondisi tanpa roda depan dan belakang.
Namun sampai Selasa petang, korban masih belum melaporkan peristiwa tersebut kepada polisi.
Meski begitu, Kapolsek Kota Singaraja, AKP Nyoman Suarnata membenarkan informasi peristiwa tersebut.
"Kami masih belum mendapatkan laporan itu. Tapi memang benar ada peristiwa itu, tadi saya sudah perintahkan anggota untuk atensi," katanya.
Belum diketahui motif pencurian tersebut.
Polisi kini masih menunggu laporan dari korban.
Diduga pelaku pencurian lebih dari satu orang, dan memiliki kemampuan mekanik yang mumpuni.
Mengingat tidak ada seorangpun yang mengetahui ketika mereka menjalankan aksinya.
Suarnata menduga pencurian ini dilakukan karena ada sentimen pribadi antara pelaku dengan korban.
Sebab mencuri dengan hanya mengambil rodanya lebih sulit dilakukan dibandingkan sekaligus dengan motornya.
"Saya duga ini hanya sentimen saja, untuk ngerjain korbannya," terangnya.
"Tadi dapat laporan sepintas dari anggota, dan identitas korban kami belum ketahui," tandasnya
Sebuah sepeda motor Honda Vario hitam hilang kedua rodanya sesaat setelah diparki pemiliknya di depan Pura Desa Tukadmungga, Buleleng, Selasa (27/10/2015).