Tiga Pemuda Ejek Polisi Sambil Ngebut, Saat Terjatuh Nangis Minta Ampun
Ketika ditanya motor yang digunakan milik siapa, ketiga remaja ini saling tunjuk dan tidak mengakui siapa pemilik motor tersebut.
Editor: Wahid Nurdin
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Muh Radlis
TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Tiga remaja yang berboncengan menggunakan Suzuki Shogun nekat melawan petugas saat akan dihentikan anggota Tim Elang Polrestabes Semarang di Jalan Brigjen Sudiarto, Kota Semarang, Minggu (8/11/2015) dini hari menjelang pagi.
Mereka berusaha menendang anggota Tim Elang ketika hendak dihentikan.
Aksi kejar kejaran bak film aksi pun tak terelakkan, tiga orang anggota Tim Elang berpakaian preman mengejar ketiga remaja itu hingga ke Pleburan.
Pelarian ketiganya terhenti ketika sepeda motor yang dikendarai oleng di tikungan dan terpental menghantam trotoar.
Gaya koboi yang tadinya mereka perlihatkan ketika terjadi kejar kejaran hilang berganti tangisan minta ampun.
"Tadi nendang, waktu dihentikan nendang lagi," kata anggota Tim Elang yang mengejar ketiga remaja itu.
Saat digeledah, polisi menemukan sabuk berkepala besi yang diputar putarkan saat melarikan diri.
Ketiga remaja tanggung itu berinisian RJP (16), BS (12) dan AW (17), ketiganya merupakan warga Tlogosari, Semarang Timur.
Ketika ditanya motor yang digunakan milik siapa, ketiga remaja ini saling tunjuk dan tidak mengakui siapa pemilik motor tersebut.
Tak menunggu waktu lama, tim elang pun membawa ketiganya ke Polrestabes Semarang.