TRIBUNNEWS.COM, GRESIK - Sebanyak 36 siswa SD Muhammadiyah Manyar berhasil memborong piala Kompetisi Robot Internasional Indonesia Robo Fest 2015.

Rombongan ini datang Bandung setelah dua hari Sabtu - Minggu 7-8 Nopember 2015 berkompetisi dan sampai sekolah langsung disambut dengan kibaran Bendera Merah Putih sebagai tanda keberhasilannya.

Sebanyak 36 siswa bersaing dengan peserta lain dari Jakarta, Lampung, Salatiga Jateng, Bandung dan Cirebon mampu memboyong delapan piala.

"Dalam lomba kontes robot tersebut, siswa-siswi SD Muhammadiyah mengikuti kontes robot pada kategori Canon Ball Shooter Robot dan Submarine," kata Shofan Hariyanto, pembina ektrakurikuler robot SD Muhammadiyah Manyar, sekaligus pendamping lomba.

Dalam kompetisi robot tersebut, 36 siswa hanya mengikuti dua kategori, yaitu ketegori Canon Ball Shooter Robot yang berhasil meraih Juara 1, 3, 4, 5 dan 6. Sedang ketegori Submarine berhasil meraih juara 1, 2 dan 3.

"Juara satu ketegori Canon Ball Shooter Robot diraih Axel Farrel Sya'bani dan juara 1 Submarine Robot diraih Mikaila Kafka Akmalsyah (5). Keduanya siswa kelas lima," imbuhnya.

Untuk mempersiapkan kontes robot tersebut, siswa-siswi hanya persiapan selama 1,5 bulan.

"Dalam waktu satu bulan lebih sebenarnya masih kurang lama. Tapi anak-anak mempunyai kegiatan ekstrakurikuler robotik sehingga cepat mampu menguasai," kata Shofan.

Axel Farrel Sya'bani (10), perai juara 1 ketegori Canon Ball Shooter Robot mengatakan, belajar robot hanya setiap sore sepulang sekolah.

"Di rumah juga tidak punya robot. Tapi senang robot, sebab unik," kata Axel yang hobi tenis meja.

Sedang Nurhasan Anwar, Kepala SD Muhammadiyah Manyar, mengatakan, untuk memberi semangat kepada siswa-siswi diberi motivasi agar mempunyai mental juara.

"Anak-anak itu selalu kita tanamankan semangat untuk menjadi sang juara. Ini merupakan kado hari Pahlawan bagi SD Muhammadiyah Manyar, sebab se Kabupaten Gresik hanya SD sini yang ikut," kata Nurhasan.