Humas Kejati Riau Bersitegang dengan Pengujuk Rasa
Massa dari Forum Pemuda/Mahasiswa Pembangunan Kabupaten Meranti, Provinsi Riau bersitegang dengan Kasi Penkum dan Humas Kejati Riau.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Budi Rahmat
TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Massa dari Forum Pemuda/Mahasiswa Pembangunan Kabupaten Meranti, Provinsi Riau bersitegang dengan Kasi Penkum dan Humas Kejati Riau, Muhkzan saat keduanya bertemu di depan gerbang pintu masuk kantor Kejaksaan Tinggi Riau, Selasa (10/11/2015).
Massa menolak aspirasi mereka diterima di depan pintu gerbang.
Emosi massa sempat naik saat mengetahui pintu pagar masuk dikunci, dan berupaya mendobraknya.
Namun aksi tersebut langsung mendapat atensi dari polisi yang mengamankan aksi massa.
Mukhzan yang dikepung massa, sempat emosi dengan suara yang meninggi.
"Saya disini. Sampaikan aspirasinya. Tidak perlu harus ke dalam. Sampaikan pada saya, atau saya pergi. Kalau mau kedalam, silakan. Rusaklah gedung ini. Masuk penjara kalian semua," teriak Mukhzan.
Mendengar pernyataan tersebut, massa justru bertepuk tangan. Salah seorang peserta unjuk rasa kemudian menyeletuk.
"Mantap ajaran bapak. Secara tidak langsung bapak mengajarkan mahasiswa berbuat anarkis," ujar pemuda berbaju melayu.
Dalam aspirasinya, massa mengungkap pembangunan mess Pemkab Meranti senilai Rp 6 miliar lebih yang terindikasi korupsi.
Kasus pembangunan itu mendapat atensi dari kejati. Massa kemudian meminta tindak lanjut dari penanganan kasus tersebut.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.