Pelaku Pecah Kaca Mobil Pengurus KUD Gondol Uang Tunai Rp 500 Juta
Tas bewarna hitam tersebut diletakkan korban ditempat duduk bagian depan mobilnya.
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Syaiful Misgiono
TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Nining Suryani (53) pengurus Koperasi Unit Desa (KUD) Karya Maju Penghidupan Kampar Kiri Tengah, Kabupaten Kampar yang menjadi aksi pecah kaca mobil Jumat (20/11/2015) sore di Jalan Garuda Sakti Tampak mengaku shock.
Apalagi tas yang berisi uang sebesar Rp 500 juta ternyata sudah lenyap digondol maling.
Tas bewarna hitam tersebut diletakkan korban ditempat duduk bagian depan mobilnya.
"Biasanya kalau turun dari mobil uang selalu saya bawa, tapi karena tadi turunnya cuma sebentar makanya saya tinggal aja di mobil," kata Nining.
Menurut keterangan Nining, pelaku pecah kaca ini kabur dengan mengenderai mobil jenis Avanza bewarna silver.
Namun dia tidak ingat betul berapa plat nomor polisi mobil yang dikendarai oleh pelaku pecah kaca tersebut.
"Tidak ingat betul saya, yang jelas plat mobilnya BK, bukan BM. Pelakunya berumur sekitar 20an tahun lah, kurus-kurus orangnya,"katanya.
Pengurus Koperasi Unit Desa (KUD) Karya Maju Penghidupan Kampar Kiri Tengah Nining Suryani (53) warga Desa Bina Baru, Kecamatan Kampar Kiri Tengah Kabupaten Kampar ini menjadi korban pecah kaca. Jumat (20/11/2015) sekira pukul 13.30 Wib.
Saat itu korban sedang memarkirkan mobilnya didepan loket Bus P0 SAN Jalan Garuda Sakti Pekanbaru.
Namun baru saja korban meninggalkan mobil bermerk avanza tersebut, tiba-tiba datang Orang Tidak di Kenal (OTK) langsung memecahkan kaca bagian samping kanan depan mobilnya.
