Daihatsu Gran Max Rajai Segmen Pick Up Low di Sulawesi Selatan
Di tengah melambatnya kondisi ekonomi secara nasional, pasar otomotif di Sulawesi Selatan masih bisa tumbuh di angka 5 persen.
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribun Timur, Sakinah Sudin
TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Di tengah melambatnya kondisi ekonomi secara nasional, pasar otomotif di Sulawesi Selatan masih bisa tumbuh di angka 5 persen.
Rata-rata penjualan kendaraan seluruh mereka di Sulsel pada Januari-September 2015 sebesar 2.783 unit per bulan, naik dibanding periode yang sama pada 2014 yang hanya 2.648 unit per bulan.
Dari angka tersebut, multi purpose vehicle (MPV) Low masih mendominasi di angka 26,5 persen atau sekitar 740 unit, namun jumlah ini turun 20 persen dibanding tahun lalu.
"Dari total penjualan MPV tahun ini Xenia berkontribusi sebesar 101 unit per bulan atau sekitar 13 persen," ujar Kepala DSO Cabang Urip Sumoharjo Budiono, Senin (23/11/2015).
Sementara segmen pick up low menyumbang 19,51 persen atau sekitar 543 unit per bulan dan pencapaian ini naik siginifikan dibanding tahun lalu yang hanya 377 unit. Kenaikan di segmen ini mencapai 44 persen.
"Segmen ini meningkat karena UMKM di Makassar berkembang begitu pesat. Di tengah kondisi ekonomi yang lemah saat ini, pasar Sulsel masih kuat karena ditopang pertumbuhan UMKM," imbuh dia.
"Di segmen pick up low ini, Daihatsu Gran Max Pick Up meraup market 62,97 persen atau 342 unit per bulan. Sekaligus mengokohkan diri sebagai market leader di segmen pick up low. Pencapaian ini naik dari market tahun lalu yang berada di angka 52,22 persen," imbuh dia.
Compact entry menyumbang 18,82 persen atau sekitar 524 per bulan. Angka ini naik 21 persen dari tahun lalu. Dari pencapaian compact entry tahun ini, Ayla berkontribusi sebanyak 94 unit per bulan atau sekitar 18 persen.
Selebihnya dari Sport Utilty Vehicle (SUV) medium, compact low, dan MPV Low Cab Over.