Laporan Wartawan Tribun Medan, Jefri Susetio

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Harga semen di Kota Medan dalam beberapa hari belakangan terus melambung tinggi. Sejak dua hari lalu, harga semen naik, mencapai Rp 50 ribu dari harga sebelumnya sekitar Rp 48 ribu.

Hendrik, warga Medan Tembung sekaligus pengusaha toko material bangunan mengatakan, dua hari lalu harga semen merek Andalas masih Rp 48 ribu tapi sekarang sudah menembus Rp 49 ribu hingga Rp 50 ribu per sak.

"Tidak hanya harga semen yang meningkat. Tapi beberapa produk kosong, artinya tidak ada stok, seperti semen Padang. Jadi sejak beberapa hari lalu produk itu kosong," ujarnya kepada Tribun Medan (Tribunnews.com Network), Jumat (4/12/2015).

Ia menuturkan, beberapa produk semen yang masih tersedia di pasar hanya semen Holcim dan Andalas. Adapun harga kedua merek semen itu berbeda.

"Kalau harga semen Holcim sudah tembus Rp 49 ribu/sak. Harga sebelumnya, tidak kurang dari 45 ribu. Sedangkan, harga semen Andalas mencapai Rp 50 ribu/sak sebelumnya sekitar Rp 46 ribu hingga Rp 48 ribu," katanya.

Menurutnya, kenaikan harga semen diakibatkan permintaan meningkat. Tapi, saban akhir tahun harga semen dipastikan langka dan harganya meroket tinggi.

"Ini setiap tahun memang ada kenaikan harga semen. Dari tahun ke tahun memang demikian, alasannya cuma banyak permintaan sehingga distributor membatasi pemesanan dalam jumlah terlalu besar bagi pedagang," ujarnya. (tio/tribun-medan.com)