Kasus Tuberculosis di Sulsel Meningkat, Dinkes Adakan Briefing Media
Karena itulah digelarnya diskusi ini agar masyarakat bisa mengetahui pencegahannya lebih cepat.
Penulis: Fahrizal Syam
Editor: Wahid Nurdin
Laporan Wartawan Tribun Timur, Fahrizal Syam
TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Dinas Kesehatan (Dinkes) Sulsel menggelar briefing media terkait isu pengendalian Tuberculosis (TB) terkini tingkat Provinsi Sulawesi Selatan.
Briefing media tersebut digelar di Hotel Aryaduta, Jl Somba Opu Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (10/12/2015).
Diskusi tersebut menghadirkan Provincial Officer GF ATM dr Mustafa Djide dan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan dr. Rachmat Latief sebagai pembicara.
Mustafa Djide mengungkapkan saat ini isu tentang TB semakin meresahkan masyarakat.
Karena itulah digelarnya diskusi ini agar masyarakat bisa mengetahui pencegahannya lebih cepat.
“Selama ini TB di Indonesia khususnya Sulawesi Selatan cenderung meningkat, oleh karena itu diperlukan penyampaian informasi kepada Masyarakat untukpencegahannya," kata Mustafa.
Mustafa menambahkan, Global Fund yang merupakan organisaai di bawah WHO saat ini sangat berperan penting untuk pemberantasan penyakit TB.
Hanya saja kata dia GF tidak lagi bertahan lama di Indonesia.
“Global Fund akan meninggalkan Indonesia akhir 2016 nanti, dan suplai obat dari GF tidak akan ada lagu. Jadi kita harus berusaha sendiri untuk bisa memberantas TB di Indonesia,” jelas Mustafa yang juga pernah menjabat sebagai Kepala Dinkes Sulsel ini.
