Laporan wartawan Tribun Batam, Alvin Lamaberaf

TRIBUNNEWS.COM, BATAM  -  Pemukulan terhadap Febry, petugas maskapai Lion Air Bandara Hang Nadim Batam, Provinsi Kepri oleh penumpang atas nama Pontas Humala Panjaitan di Ruang Tunggu penumpang A9, karena merasa tidak puas.

Pasalnya, Pontas marah pesawat Wings Air jurusan Simborong Simborong Silangit delay atau batal berangkat.

Pesawat tersebut rencananya akan diberangkatkan pada Jumat (18/12/2015).

`"Penumpang tidak puas karena delay. Informasi dari petugas pesawat itu akan diberangkatkan lusa nanti," kata Kapolsek Bandara Hang Nadim Batam IPTU Thomas Charles, Rabu(16/12/2015).

Kata Thomas, pihaknya akan melakukan pemeriksaan dan mengambil keterangan dari pelaku dan korban.

Sehingga bisa diproses secara hukum atau diselesaikan secara kekeluargaan.

"Kita lihat nanti diproses atau tidak. Nanti diperiksa dulu," kata Thomas.

Kabag Keuangan dan Umum Bandara Internasional Hang Nadim Batam Suwarso mengatakan, keributan itu disebabkan karena pesawat Wings Air dibatalkan keberangkatan.

Sehingga penumpang marah dan mencekik petugas Lion Air.

"Itu karena delay. Info dari petugas Lion pesawatnya mau berangkat pukul 10.00 WIB tapi batal karena ada gangguan cuaca di Medan. Info pemukulan itu ga jelas. Katanya petugas Lion hanya dicekik," kata Suwarso.

Sementara pihak maskapai Lion Air Hang Nadim Batam tidak ada satupun yang mau memberikan keterangan terkait kejadian ini. (*)