Kapolda Sulut: Antisipasi Ancaman Teror Jelang Natal dan Tahun Baru
Kapolda Sulut mengimbau semua pihak mengantisipasi ancaman terorisme jelang Natal dan malam pergantian tahun 2015-2016.
Penulis: Ferdinand Ranti
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribun Manado, Ferdinand Ranti
TRIBUNNEWS.COM, MANADO - Pejabat Gubernur Sulawesi Utara, Sony Sumarsono, tokoh agama, tokoh masyarakat, menghadiri apel Operasi Lilin 2015 menghadapi kesiapan perayaan Natal dan tahun baru di Polda Sulut pada Rabu (23/12/2015).
"Ancaman dan tantangan yang dihadapi setiap tahun ada yang sama dan berbeda. Ancaman teroris wajib diantisipasi, di beberapa Polda sudah ada beberapa pelaku ditangkap," ujar Kapolda Sulut, Brigjen Wilmar Marpaung.
"Informasi intelijen, terorisme di sulut juga merupakan ancaman untuk rumah ibadah, tempat perbelanjaan, tempat rekreasi, atau tempat lain yang menjadi ancaman teror."
Wilmar berharap semua pihak yang terlibat dalam Operai Lilin 2015 berlangsung lancar dan keamanan serta ketertiban masyarakat tetap terjaga dengan baik.
Dalam Operasi Lilin melibatkan 80.197 personel Polri, 20.681 personel TNI, serta 48.670 personel lintas sektoral, 1.558 pos pengamanan dan 638 pos pelayanan, 998 unit CCTV yang tersebar di wilayah Indonesia.
