Yulizar: Tak Perlu Kader PPP Sumut Bawa Tombak dan Parang
"Saya tidak ingin ada konflik apalagi sampai bentrokan. PPP juga tidak pernah memecat Aswan Jaya," ujar Ketua DPW PPP kubu Romy, Yulizar.
Penulis: Array Anarcho
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribun Medan, Array A Argus
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Ketua DPW PPP Sumatera Utara kubu Romahurmuziy, Yulizar Parlagutan Lubis, menyalami Ketua DPW PPP Sumut kubu Djan Faridz, Aswan Jaya, yang bersilaturahmi ke DPW PPP Sumut di Jalan Maulana Lubis, Medan, Senin (28/12/2015).
Yulizar yang mengenakan kemeja putih bercorak hijau memberikan kata sambutan di depan kedua kader PPP yang berkubu untuk sama-sama membesarkan partai Islam.
"Semua ini punya satu tekad. Tidak akan ada yang bisa dan mengingkari untuk membesarkan partai Islam ini," kata Yulizar lewat pengeras suara.
Ia berujar tidak ada konflik di tubuh PPP Sumatera Utara dan Yulizar mengakui Aswan Jaya sebagai Ketua DPW PPP Sumut merupakan kader terbaik PPP.
"Saya tidak ingin ada konflik apalagi sampai bentrokan. PPP juga tidak pernah memecat Aswan Jaya. Marilah sama-sama menjaga kondusifitas Sumatera Utara ini," imbuh Yulizar.
Jika sesama kader PPP Sumut pecah, tentu akan merugikan kader sendiri. Yulizar mengajak seluruh kader PPP untuk menunggu keputusan Kemenkum HAM.
"Saya sempat mendengar, katanya mau merebut kantorlah. Kubu yang ini bawa parang, kubu yang ini bawa tombak. Saya rasa, enggak perlulah yang begitu-gitu," pinta dia.
Aswan Jaya yang mengklaim Ketua DPW PPP Sumut hanya duduk sambil memperhatikan apa yang disampaikan Yulizar.