17 Saksi Diperiksa Terkait Bom, Ridwan Kamil Yakin Polisi Bisa Tangani
Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil, yakin polisi dapat mengungkap pelaku yang merencanakan bom meledak tak jauh dari rumah dinas Wali Kota Bandung.
Penulis: Teuku Muhammad Guci Syaifudin
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribun Jabar Teuku Muh Guci S
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Kepolisian sementara belum mampu mengungkap bom paku yang meledak di bawah mobil TV One yang terparkir tak jauh dari rumah dinas Wali Kota Bandung.
Kasatreskrim Polrestabes Bandung, AKBP Mokhamad Ngajib, mengaku pihaknya masih menyelidiki bom yang meledak pada Jumat (1/1/2016), tak lama pergantian tahun 2015.
"Sudah ada 17 saksi yang kami periksa sejak Jumat sampai sekarang," ujar Ngajib melalui sambungan telepon kepada Tribun Jabar, Minggu (3/1/2016).
Mengenai adanya saksi yang mengatakan sebuah motor Yamaha Mio terparkir di dekat mobil sebelum ledakan, polisi masih menyelidikinya. "Masih kami dalami dan itu belum signifikan," ujar Ngajib.
Hasil penelitian tim Pusat Laboratorium Forensik Mabes Polri atas sampel yang diambil dari lokasi belum memberikan hasil dan Ngajib tak bisa memastikan kapan keluar.
"Nanti akan kami beri kabar," ujar Najib seraya belum memastikan bom paku tersebut benar-benar rakitan atau bukan.
Sementara Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil, tak berkomentar banyak mengenai proses penyelidikan bom paku yang meledak di depan rumah dinasnya.
"Itu ke polisi, kami koordinasi saja dengan polisi," ujar pria yang akrab disapa Kang Emil ditemui di Teras Cikapundung, Jalan Babakan Siliwangi, Cidadap, Kota Bandung, Minggu (3/1/2016).
