Humas PT KAI Divre Sumut Tak Tahu Pembongkaran Pasar Timah
PT Kereta Api Indonesia Divisi Regional Sumatera Utara tak mengatahui rencana pembongkaran kios pedagang Pasar Timah yang bersisian dengan rel.
Penulis: Jefri Susetio
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribun Medan, Jefri Susetio
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - PT Kereta Api Indonesia Divisi Regional Sumatera Utara tak mengatahui rencana pembongkaran kios pedagang Pasar Timah yang berada di pinggir rel kereta api, tepatnya di Jalan Emas, Medan Area, Sumatera Utara.
Hubungan Masyarakat PT KAI Divre 1 Sumatera Utara, Rapino Situmorang, mengatakan tidak benar bila PT KAI tahu dan mendukung pembongkaran kios pedagang Pasar Timah seperti informasi yang berkembang di Medan.
"Kami tidak tahu adanya pembongkaran kios Pasar Timah. Kalau permukiman penduduk di seputaran Pasar Timah sudah dibongkar. Tapi kalau pasar kami tidak terlibat melakukan pembongkaran," ujar Rapino saat dihubungi Tribun Medan, Senin (4/1/2016).
Dia menambahkan, Selasa (5/1/2016), PT KAI mulai meletakkan material bangunan serta alat berat untuk pembangunan rel layang sepanjang delapan kilometer.
"Besok material bangunan dan alat berat sudah diletakkan pada beberapa titik pembangunan rel layang itu. Namun, saya belum tahu pasti kawasan mana saja bahan material di letak oleh pengembang," kata dia.
Direktur Sumber Daya Manusia, Perusahaan Daerah Pasar, Osman Manalu membenarkan informasi yang santer berkembang bahwa Pemerintah Kota Medan akan membongkar seluruh kios pedagang Pasar Timah.
"Hari Rabu ini kami bongkar seluruh kios pedagang di Pasar Timah. Sesuai rencana nantinya pasar akan direvitalisasi oleh pemerintah dan pedagang pasar akan dipindahkan ke pasar sementaran di pelataran Yang Lim Plaza," kata Osman saat dihubungi terpisah.
Pembongkaran Pasar Timah sudah direncanakan sejak beberapa bulan lalu. Karena itu, ia tidak mengetahui secara pasti tentang persiapan sebelum dilakukan pembongkaran kios pedagang Pasar Timah.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.