TRIBUNNEWS.COM, BALIKPAPAN - Sebuah truk pengangkut bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertamax milik bernomor polisi KT 8190 LB terbalik di Pelabuhan Feri Kariangau, Selasa (5/1/2016) sekitar pukul 07.00 Wita.

Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Kini proses pembalikan truk sedang dilakukan.

Saat TribunKaltim.co di lokasi kejadian, terlihat dua petugas menaruh ember putih di bawah tanki. Hal ini dilakukan agar tetesan Bahan Bakar Minyak (BBM) tidak terbuang percuma.

Sebagian pegawai Pertamina lainnya menyiapkan jeriken untuk mewadahi puluhan ribu liter Pertamax yang tumpah.

Kepala Kantor Penyeberangan Kariangau Muhammad Noor mengatakan, truk terbalik sekitar pukul 07.00 Wita. Pengemudi truk pengangkut BBM Pertamax segera memecahkan kaca setelah truk terbalik.

"Tidak ada yang tahu peristiwa terjadi, petugas tiket masuk penyeberangan hanya mendengar bunyi "brruuuk" kemudian truk sudah terbalik. Orang lain tidak ada yang menolong, sopir keluar sendiri dari dalam truk yang terbalik dengan memecahkan kaca mobil," ungkap Noor.

Beruntung sopir truk bisa lolos dari bagian kabin yang penyok akibat tertindih badan truk dan bangunan beton. Anggota Dishub membantu mengembalikan posisi truk kembali.

Dua crane datang setelah dua jam truk terbalik. Petugas tampak sibuk menyiapkan keperluan untuk membalikkan badan truk.

Ketika Tribunkaltim.co mencoba mencari keterangan dari Pertamina, tidak ada yang berani memberi keterangan.

Petugas yang ada di lokasi hanya terdiam. Kemudian Tribunkaltim.co mencoba menghubungi Humas MOR V Pertamina Andar Titi Lestari, namun tidak ada jawaban dari yang bersangkutan.