Laporan Wartawan Tribun Jabar Teuku Muh Guci S

TRIBUNNEWS.COM, GARUT - Nahas menimpa Nana Sutisna (70), warga Jalan Mandalagiri 54 RT 1/2 Kelurahan Ciwalen, Kecamatan Garut kota, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Jumat (8/1/2016) pagi.

Nana tewas terpanggang lantaran terjebak api yang meludeskan kamarnya sekitar pukul 07.30 WIB.

Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Sulistyo Pudjo Hartono mengatakan  peristiwa itu bermula ketika Nana masih beristirahat di kamarnya yang berukuran 4x4 meter.

Tiba-tiba muncul api dan asap yang berasal dari kamar Nana tersebut.

"Waktu itu seorang saksi bernama Ade Rahmat mengetahui adanya api dan asap dan memberitahukan Indri, saudara Nana yang tinggal di rumah toko berlantai dua itu," ujar Sulistyo melalui pesan singkat, Jumat (8/1/2016).

Lantas, Indri berupaya membangunkan Nana yang tidur di ruangan di lantai dua.

Namun api sudah terlanjur membesar dan ruangannya sudah dipenuhi asap sehingga Indri memilih keluar dengan loncat dari lantai dua.

Warga pun tetap berupaya menyelamatkan Nana dengan mencoba menerobos asap dan memadamkan api.

"Pada saat itu api sudah sangat besar dan barang yang berada di dalam kamar Nana sudah habis terbakar.

Nana sedang istirahat karena kondisi yang sedang sakit stroke yang membuatnya tidak bisa menghindari kobaran api tersebut," kata Sulistyo.

Berdasarkan keterangan saksi, lanjut Sulistyo, diduga api muncul akibat rokok yang dinyalakan korban.

Rokok itu terjatuh ke kasur yang menjadi alas tidur korban.

Menurut saksi, Nana masih merokok meski dalam kondisi sakit.

"Selain korban jiwa, ruangan dan isinya terbakar api.

Kerugian materi sekira Rp 20 juta," ujar Sulistyo.