Laporan Wartawan Tribun Timur Fahrizal Syam

TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Komunitas Makassar Gems Lover (Magello) menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad di Pasar Segar Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (10/1/2016).

Sekilas peringatan Maulid ini biasa saja, seperti halnya peringatan Maulid di tempat lainnya, ada Shalawat, ceramah, dan pembacaan ayat suci.

Namun ada yang unik dari perayaan Maulid di pasar yang terletak di jalan Pengayoman ini, telur yang biasanya selalu hadir dalam perayaan Maulid dihias sedemikian rupa dengan menggunakan batu akik.

Berbagai jenis batu akik dipasang di telur yang ditancapkan di pohon pisang.

Tak hanya telurnya, pohon pisangmya pun ditempeli batu dengan beragam warna.

Ketua Komunitas Magello, Muhammad Yusuf Alfarisi mengatakan memasang batu akik sebagai konsep dari maulid karena profesi anggota komunitas yang memang pecinta batu.

"Konsepnya itu inisiatif dari teman-teman sesama profesi pecinta batu akik, selain itu lokasi Maulid juga ditengah-tengah pasar batu akik," ujar Yusuf.

Yusuf menambahkan, kecintaan Komunitas Magello pada batu memang sangat besar tapi merwka juga tidak pernah melupakan Tuhan.

"Kami ingin menunjukkan bahwa kecintaan kami pada batu tidak melebihi kecintaan kami pada Tuhan Dan Nabi Muhammad," Ungkapnya.

Konsep yang baru pertama kali di Makassar ini juga dijadikan oleh komunitas sebagai edukasi bagi para pecinta batu.

"Acara Maulid ini juga kami jadikan ajang edukasi kepada para pecinta batu dan pedagang supaya bisa memahami agama," tambahnya.

Selain peringatan Maulid, Komunitas ini juga menggelar berbagai acara sebelumnya seperti donor darah, lomba karaoke, dan kontes batu permata.