Laporan Wartawan Tribun Kaltim, Ahmad Sidik

TRIBUNNEWS.COM, BALIKPAPAN - Seorang remaja 15 tahun tewas dan satu orang terluka dalam kecelakaan yang melibatkan mobil dinas TNI AD milik Yonif 600 Raider.

Saat ini proses hukum ditangani POM Dam.

Kasat Lantas Polres Balikpapan, AKP Eko Budi Yatno melalui Kanit Laka Sat Lantas Polres Balikpapan Ipda Suripna Senin (11/1/2016) mengatakan, penanganan kecelakaan langsung diserahkan Pomdam.

Hal ini dikarenakan seorang yang terlibat dalam kecelakaan merupakan anggota Raider 600.

"Penanganan langsung oleh Pomdam karena yang bersangkutan merupakan anggota TNI," ungkap Ripna.

Kronologis kejadian berawal saat Prada Supriyanto mengendarai mobil dinas TNI AD Noreg 2065-VI, Minggu (10/1/2016) sekitar pukul 19.30 Wita melaju di Jalan Syarifudin Yoes dari arah Batu Ampar.

Mobil mengarah ke Batakan untuk kembali ke markas Raider. Mobil dinas berada di belakang mobil travel saat kejadian.

Dari arah berlawanan, Ready Ananda (15) mengendarai motor Jupiter MX bernomor polisi KT 4734 YH dengan kecepatan tinggi hendak mendahului kendaraan Honda Beat yang dikendarai Putri (21).

Saat mendahului motor Beat, kendaraan Ready disambut mobil dinas TNI dan menabrak bemper depan kanan.

Ready terpental dan kendaraan yang dikendarai Putri juga ikut terjatuh.

Raedy menderita luka robek di bagian kepala, memar pada bagian perut sebelah kanan, patah tulang pada bagian paha kanan.

Raedy sempat dirawat di IGD Rumah Sakit Kanujoso Djatiwibowo namun akhirnya meninggal.

Putri mengalami luka lecet pada bagian lutut sebelah kanan, sedangkan mobil dinas mengalami pecah ban kanan depan dan bemper depan kanan penyok.

Kapendam VI Mulawarman Kolonel Inf Andi Gunawan saat dikonfirmasi mengatakan saat ini pemeriksaan masih dilakukan Pomdam.

Pihaknya belum mengetahui darimana dan mengapa Prada Supriyanto mengendarai mobil dinas.

"Kami belum mengetahui secara persis kejadian tersebut, yang jelas sudah ditangani Pomdam," ungkap Andi Gunawan.

Tersiar kabar Prada Supriyanto mengunjungi calon istrinya di komplek Perum Ramayama Batu Ampar. Dalam perjalanan kembali ke Yonif 600 Raider Prada Supriyanto mengalami kecelakaan.