Dua Perempuan Terkena Serpihan Peluru Sudah Keluar Rumah Sakit
Kondisi kesehatan Darma dan Patimah membaik sehingga diperbolehkan keluar dari rumah sakit.
Penulis: Jefri Susetio
Editor: Wahid Nurdin
Laporan Wartawan Tribun Medan, Jefri Susetio
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Usai menjalani perawatan medis, dua Darma (34) dan Patimah (28), warga Pantai Olang Tanjungbalai yang terkena serpihan peluru tajam personel TNI AL sudah diperbolehkan keluar dari Rumah Sakit Daerah Tanjungbalai.
Kapolres Tanjungbalai, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Ayep Wahyu Gunawan mengatakan, berdasarkan laporan yang diterima, kondisi kesehatan Darma dan Patimah membaik sehingga diperbolehkan keluar dari rumah sakit.
"Saya dapat laporan kedua korban sudah pulang ke rumah masing-masing. Keduanya tadi sudah diperbolehkan pulang. Keduanya hanya terkena serpihan peluru senjata tajam milik TNI AL," ujarnya saat dihubungi, Sabtu (23/1/2016).
Dia menambahkan, Darma mengalami luka pada jari kiri, antara jari manis dan jari kelingking lantaran terkena serpihan peluru. Sementara itu, Patimah (28) mengalami luka pada bagian punggung kiri.
Sebelumnya diketahui, baku tembak antara empat kapal kayu penyeludup pakaian bekas dengan Sekoci berlangsung sekitar 30 menit di tengah laut.
Akibatnya, satu anak buah kapal penyeludup pakaian bekas Aidil Eka Prasetya (39), warga Pantai Burung, Tanjungbalai Selatan meninggal dunia tertembak dibagian wajah.(*)
