Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dilarang Menjual Padi Pria Gangguan Jiwa Tusuk Diri Sendiri Lalu Tikam Ayah, Adik dan Warga

Setelah itu, pria yang memiliki gangguan jiwa ini menikam adiknya, ayahnya, serta seorang pekerja bangunan

zoom-in Dilarang Menjual Padi Pria Gangguan Jiwa Tusuk Diri Sendiri Lalu Tikam Ayah, Adik dan Warga
net

TRIBUNNEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Ali Akbar (53), pria asal Desa Teupin Bayu, Kecamatan Tanah Jambo Aye, Kabupaten Aceh Utara, menusuk perutnya sendiri pada Sabtu (30/1/2016) siang.

Setelah itu, pria yang memiliki gangguan jiwa ini menikam adiknya, ayahnya, serta seorang pekerja bangunan.

Akibat kejadian ini, buruh bangunan asal Desa Teupin Bayu, Usman (60), mengalami luka di tangannya.

Sementara itu, ayah Ali Akbar, yakni M Afan (77) mengalami luka tikam di bagian kepalanya dan Rajuddin (48), adik Ali Akbar, mengalami luka robek di bagian perutnya.

Kedua orang ini lalu dirawat di Puskesmas Tanah Jambo Aye. Ali Akbar sendiri dirawat di Rumah Sakit Umum Cut Meutia (RSUCM) Aceh Utara.

Peristiwa berdarah itu berawal ketika Ali meminta padi kepada ibunya untuk dijual dengan alasan butuh uang.

Selama ini, Ali yang menderita gangguan jiwa itu tidak pernah menganggu orang lain.

Berita Rekomendasi

Namun, hari itu, Ali marah-marah karena tidak diizinkan menjual padi.

Tak lama kemudian, Ali mengambil pisau dan menusuk perutnya sendiri.

"Dalam kondisi luka perutnya, ia langsung berlari ke musala yang tak jauh dari rumahnya. Kemudian mengejar sejumlah warga yang sedang mengejar pembangunan meunasah setempat,” kata Kapolsek Tanah Jambo Aye AKP Teguh Yano Budi.

Melihat Ali Akbar yang membawa sebilau pisau sambil berlari, Usman langsung berupaya menutup pintu gudang.

Namun, sebelum pintu gudang ditutup, Ali menusuk jari tangan Usman sehingga berdarah.

Sementara itu, buruh bangunan lainnya sudah lebih dulu masuk gudang untuk menyalamatkan diri.

Setelah itu, Ali kembali ke rumahnnya. Ali lalu menikam ayah dan adiknya yang berupaya menenangkannya.

“Ketika sampai di rumah ayah dan adik berupaya menenangkannnya, tetapi bertambah marah-marah kemudian menikam kepala ayahnya dan menusuk perut adiknya hingga berdarah. Tak lama kemudian warga dan aparat Polsek tiba di lokasi kejadian,” kata AKP Teguh.

Selanjutnya, Ali diamankan pihak berwajib. Namun, karena mengalami luka parah di bagian perutnya, Ali dibawa ke RSU Cut Meutia Aceh Utara untuk mendapat perawatan intensif. (Masriadi)

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas