Laporan Wartawan Tribun Medan, Array A Argus

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Kepala Badan Nasional Penanggulan Terorisme (BNPT), Komisaris Jenderal Saud Usman Nasution menjelaskan, gerakan ISIS (Islamic State of Iraq and Syria) sudah menyebar ke hampir seluruh penjuru Indonesia.

Diduga kuat, jaringan ISIS turut berada di Sumatera Utara.

"Kita melihat dari pengalaman masa lalu, ada beberapa kejadian yang dilakukan kelompok radikal. Seperti perampokan CIMB Niaga. Ada potensi ISIS itu di Sumatera Utara. Dimana pun ada ISIS," kata Saud saat menghadiri Dialog Pencegahan Paham Radikal Terorisme dan ISIS di Kalangan Pemuda bersama Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Sumatera Utara, Rabu (10/2/2016).

Menurut Saud, seluruh masyarakat Indonesia patut mewaspadai gerakan ISIS ini. Apalagi jaringan ISIS kerap menjaring kalangan muda.

"Kita harus mewaspadai dan mengamati di lingkungan masing-masing. Bilamana ada kelompok masyarakat yang cenderung mengkafirkan orang lain, ini perlu diwaspadai," kata Saud.

Jika ada melihat gerakan-gerakan seperti ini, diminta untuk memberikan pemahaman baru kepada pengikut-pengikut radikal tersebut. Saud mengajak untuk sama-sama mengubah mindset kalangan radikal ini.

Hal senada juga diungkapkan mantan teroris Sumatera Utara, Khoirul Ghozali.

Di Sumatera Utara kata Ghozali, terindikasi ada gerakan ISIS dan teroris.

"Gerakan (ISIS dan teroris) itu ada. Saya kan pernah mendoktrin orang. Berapa banyak yang saya doktrin. Sekarang ini, saya sudah tidak tahu mereka dimana. Mungkin sudah dimana-mana," katanya. (ray/tribun-medan.com)