Sapa Pria Mabuk Agar Tidak Ribut, Hendra Malah Ditusuk Badik
Pelaku kemudian mendatangi korban dan mengatakan korban telah mempermalukan dirinya.
Penulis: Fahrizal Syam
Editor: Wahid Nurdin
Laporan Wartawan Tribun Timur, Fahrizal Syam
TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Hendra (35) warga Jl Dr Wahidin Sudirohusodo, kecamatan Watang Sawitto, kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan terpaksa harus dirawat di RS Umum Daerah (RSUD) Pinrang, Senin (15/2/2016).
Hendra mengalani perawatan intensif dirumah sakit Pinrang karena ditikam oleh pria mabuk di bagian perut sebelah kiri.
Kabid Humas Polda Sulselbar, Kombes Pol Frans Barung Mangera melalui rilis yang dikirim, mengatakan, Hendra mengalami tindak pidana penganiayaan diduga dilakukan oleh Burhan alias Bure (20) warga Jl Dr Wahudin Sudirohusodo pada Minggu (14/2/2016), sekitar pukul 22.30 Wita.
"Saat itu korban yang sedang melintas di sebuah gang menegur pelaku yang diduga sedang mabuk agar tidak ribut," kata Barung.
Namun, teguran itu membuat pelaku tersinggung dan merasa dipermalukan oleh korban.
Ia pun langsung mengambil senjata tajam jenis badik di rumahnya yang tidak jauh dari gang itu.
Pelaku kemudian mendatangi korban dan mengatakan korban telah mempermalukan dirinya.
Sebuah badik yang pelaku bawa pun langsung dihunuskan ke perut bagian kiri korban.
Barung menjelaskan, pasca kejadian itu, petugas Polres Pinrang dari tim Buser Reserse langsung melakukan pengejaran kepada pelaku.
"Saat ini petugas masih melakukan pengejaran terhadap pelaku," jelas Barung. (*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.