Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ini Kronologis Insiden Kembang Api Saat Persembahyangan Tebu

Waktu menyalakan kembang api, kata Siswanto, satu kembang api meledak ke arah bawah.

Penulis: Array Anarcho
Editor: Wahid Nurdin
zoom-in Ini Kronologis Insiden Kembang Api Saat Persembahyangan Tebu
TRIBUN/SANOVRA JR
ILUSTRASI - Performer Trans Studio Makassar (TSM) memantaskan pertunjukan spesial show Dreams of Xiu di Trans Studio Theme Park Makassar, Sulsel, Sabtu (6/2). Pertunjukan ini dalam rangka Perayaan Tahun Baru Imlek 2567 yang dikemas dalam sebuah pertunjukkan menarik tentang seorang gadis asal Tionghoa bernama Xiu yang memimpikan hal - hal yang membuatnya takjub. Pertunjukan ini menampilkan Akrobatik show yang diantaranya adalah Aerial Show, Fire Dance, Kungfu Straw Hat Dance, Invisible Man & Duo Clown, Umbrella Dance, Barongsai, Taiko, Big Gown, Caping Dance, dan Flag Acrobatic Dance. TRIBUN TIMUR/SANOVRA JR 

Laporan Wartawan Tribun Medan, Array A Argus

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN  -  Humas Polres Binjai, Inspektur Satu Siswanto Ginting memberikan kronologis terkait insiden ledakan kembang api pada perayaan sembahyang Tebu/King Thi Kong di Vihara Simpang Lincun, Brahrang, Binjai Barat, Sumatera Utara.

Menurut Siswanto, acara dimulai dari pembakaran hio oleh tokoh agama di vihara.

"Pada pelaksanaan acara itu, muspida turut diundang. Acara diisi juga dengan barongsai," kata Siswanto, Selasa (16/2/2016) sore.

Setelah pelaksanaan barongsai, diadakan pula pesta kembang api. Waktu menyalakan kembang api, kata Siswanto, satu kembang api meledak ke arah bawah.

"Pada saat pelaksanaan (pesta kembang api) itu, kebetulan kan baru saja hujan. Mungkin ada kembang api yang lembab. Jadi, ketika dinyalakan, ledakannya ke bawah," ungkap Siswanto.

Akibat kejadian itu, sambungnya, ada belasan warga yang terkena percikan api. Bahkan, kata Siswanto, dirinya pun terkena kembang api.

Berita Rekomendasi

"Leher saya juga kena. Namun, tidak ada korban yang menderita luka serius. Sejauh ini korban sudah mulai pulih," ungkap Siswanto.

Dalam kejadian ini, belum ada ditemukan kelalaian dari pihak panitia. Sebab, kecelakaan ini murni akibat kembang api yang lembab.(*)

Sumber: Tribun Medan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas