TRIBUNNEWS.COM, BANJARMASIN - Mulai Minggu (21/2/2016) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan mulai memberlakukan sistem kantong plastik berbayar untuk mengurangi produksi sampah.

Ujicoba dilakukan di 22 kota termasuk Kota Banjarmasin Kalimantan Selatan, Minggu (21/2/2016).

Namun, pengakuan dari sejumlah konsumen yang berbelanja di toko modern maupun pasar, hari ini mereka tetap diberi kantong plastik secara gratis untuk belanjaan mereka.

"Sepertinya kurang sosialisasi. Tadi belanja, pulangnya tetap dikasih kantong plastik kok," kata Ryan salah satu warga Banjarmasin kepada Banjarmasin Post (Tribunnews.com Network).

Menurut Ryan, dia sebenarnya siap saja membawa kantong belanja sendiri dari rumah dan mendukung upaya pemerintah untuk mengurangi produksi sampah.

Namun, masalah sosialisasi harus terus dilalukan mengingat kantong plastik gratis sudah jadi kebiasaan penjual dan pembeli selama ini.

"Kampanyenya harus lebih sering dan terus diingatkan. Jujur saya sebenarnya sudah tahu. Tapi lupa. Terus buat yang jual juga terus diingatkan, karena memberi kantong plastik itu sudah kebiasaan lama, pasti susah menghilangkan kebiasaan itu," ujarnya. (Rahmadhani)