Aruk Gapura yang Pas Untuk Promosikan Keindahan Alam Indonesia
Warga perbatasan Aruk, Kalimantan Barat dengan Kuching, Malaysia sudah mulai heboh
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Warga perbatasan Aruk, Kalimantan Barat dengan Kuching, Malaysia sudah mulai heboh. Rabu, 24 Februari 2016 ini kegiatan dengan tittle Festival Wonderful Indonesia sudah mulai ditabuh.
Resonansinya sudah menggema sampai di batas wilayah Malaysia. Branding kegiatan ini pun mulai dijadikan bahan perbincangan, baik warga Aruk, Kabupaten Sambas, maupun di seberang Kuching.
"Kami mengundang masyarakat Malaysia di perbatasan untuk menikmati festival dan pentas music yang mereka gandrungi. Kami sudah pelajari, lagu-lagu apa saja yang paling disukai oleh orang Malaysia, tetapi juga dicintai di dalam negeri," papar Deputi Pengembangan Pemasaran Pariwisata Luar Negeri Kementerian Pariwisata, I Gde Pitana, yang didampingi Kiki Handayani, Asdep Pemasaran ASEAN, Rabu (24/2/2016).
Pitana menyebut Aruk sebaga gapura yang pas untuk mempromosikan keindahan alam Indonesia. Di Aruk, ada Air Terjun Riam Merasap. Air terjun dengan ketinggian 20 meter dan lebar 8 meter itu berada di di desa Batang Air, kecamatan Sanggau Ledo, Kabupaten Bengkayang. Jarak dari kota Pontianak sama dengan Aruk, sekitar 300 km. Jaraknya dengan Sambas, hanya sekitar 10 km saja.
Airnya jernih dan mengalir deras, dihias panorama rimba tropis khas Kalimantan yang membuat air terjun ini semakin indah.
Tidak jauh dari aliran air terjun Riam Merasap, ada satu buah aliran air terjun lagi yang bernama Riam Naik Kubik dengan ketinggian sekitar 8 meter. Kasilitas rumah makan, hotel, tempat bermain offroad, penjualan souvenir, arung jeram, juga ada di sana.
Saat simpul itu digenjot, maka kawasan perbatasan tadi diyakini akan turut berkembang. Sekedar info, pada 2015, lebih dari 1,5 juta warga Malaysia berdatangan ke berbagai destinasi wisata di Tanah Air.
"Ditambah dengan program pariwisata yang baik, fasilitas bagus dan pembangunan destinasi yang baik, mudah-mudahan wilayah perbatasan bisa ikut memberi kontribusi pertumbuhan 9,26% hingga akhir 2016," ungkapnya.
Karenanya, persiapan Festival Wonderful Indonesia pun mulai di-gas. Tiga hari sebelum agenda digelar, tim Wonderful Indonesia sudah diterjunkan ke lokasi. Pitana tak ingin mengambil resiko kehilangan momentum. Maklum, jarak Pontianak-Aruk sekitar 300 km. Kira-kira 10-12 jam via perjalanan darat.
"Flyer, baliho, spanduk, vertical banner, umbul-umbul dan poster sudah siap semua. Besok malah ada agenda talkshow terkait Festival Wonderful Indonesia di Cats FM, Sambas. Semua saluran akan kita pakai untuk mem-branding Indonesia. Kita perkuat country branding," katanya.
Festival Wonderful Indonesia nantinya digelar 29 Februari 2016. Di even perdananya, even ini akan menampilkan konser musik dan festival budaya.