Maimun Dikeroyok 5 Orang Saat Dengarkan Dakwah Maulid Nabi
Akibat kejadian tersebut, Maimun mengalami luka memar di bagian muka, patah hidung dan luka gores di bagian dagu.
Editor: Wahid Nurdin
Laporan wartawan Serambi Indonesia, Muhammad Nazar
TRIBUNNEWS.COM, SIGLI - Maimun (43) warga Gampong Lambideng, Kecamatan Simpang Tiga, Pidie, mengaku dikeroyok lima lelaki, Rabu (24/2/2016) sekira pukul 23.00 WIB.
Peristiwa tersebut dialami saat ia mendengar dakwah Maulid Nabi Muhammad SAW di Gampong Peukan Soet, kecamatan Simpang Tiga, kabupaten Pidie, Aceh.
Akibat kejadian tersebut, Maimun mengalami luka memar di bagian muka, patah hidung dan luka gores di bagian dagu.
Kasus tersebut, hingga kini telah ditangani Polsek Simpang Tiga.
Kapolres Pidie, AKBP Muhajir SIK MH, kepada Serambinews.com, Kamis (25/2/2016) mengatakan, pengeroyokan terhadap Maimun yang bekerja sebagai PNS itu diawali perang mulut dengan lima lelaki saat korban mendengarkan dakwah Maulid Nabi di Gampong Peukan Soet, Kecamatan Simpang Tiga.
Maimun tidak mengenal korban karena suasana agak gelap.
"Kita tidak mengetahui perselisihan korban dengan lima lelaki yang melakukan pengeroyokan. Sebab, saksi mata mengetahui setelah korban sudah dikeroyok. Awalnya situasi kondusif," katanya. (*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.