Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Anggota Brimob Polda Sumut Dibantai Begal saat Beli Sarapan

Brigadir Polisi Satu (Briptu) Marisi Robert Parulian Silaen, anggota Brimob Polda Sumut dibantai 7 kawanan begal saat tengah membeli sarapan.

Penulis: Array Anarcho
Editor: Dewi Agustina
zoom-in Anggota Brimob Polda Sumut Dibantai Begal saat Beli Sarapan
Tribun Medan/Array A Argus
Lima dari tujuh pelaku begal yang membunuh anggota Brimob Polda Sumut, Briptu Marisi Robert Parulian Silaen. 

Laporan Wartawan Tribun Medan, Array A Argus

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Brigadir Polisi Satu (Briptu) Marisi Robert Parulian Silaen, anggota Brimob Polda Sumut dibantai 7 kawanan begal saat tengah membeli sarapan di Jl Sei Serayu, Sunggal.

Korban dibantai dengan keji menggunakan balok kayu hingga meregang nyawa.

Dalam gelar rekonstruksi yang digelar Polsekta Sunggal di lokasi kejadian, Jumat (26/2/2016) pagi, kasus pembegalan disertai pembunuhan ini bermula saat para pelaku duduk di warung biliar yang ada tak jauh dari Jl Sei Serayu.

Ketujuh pelaku adalah Rudini Syahputra (22) alias Acong, Oby Rivaldi Lubis (22), Wirdiansyah Dinata alias Imam (22), Ricardo Tampubolon (24), Ilham (24), Betong (26) dan Doni (DPO).

Saat tengah nongkrong bersama, kawanan perampok ini sepakat untuk mencari mangsa.

Dengan mengendarai tiga unit sepeda motor, para pelaku sempat berkeliling di Jl Setia Budi, Sunggal.

Berita Rekomendasi

Karena tak melihat mangsa, para pelaku kemudian kembali ke Jl Sei Serayu.

Sekira pukul 04.30 WIB, Briptu Marisi Robert Parulian Silaen melintas di lokasi.

Melihat korbannya tengah sendirian, dua orang pelaku masing-masing Ricardo dan Acong mengejar korban.

Mereka kemudian memukul tengkuk korbsn hingga terpental dari atas sepeda motor.

Melihat korbannya terjatuh, para pelaku kembali memukuli korban hingga bersimbah darah.

Puas menganiaya korban, para pelaku kabur meninggalkan lokasi kejadian.

"Kejadian pembegalan ini terjadi sekira tiga tahun lalu, atau pada tahun 2013. Setelah sekian lama buron, kelompok ini akhirnya kami bekuk di tempat terpisah," kata Kapolsekta Sunggal, Komisaris Harry Azhar. (ray/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas