Gempa Mentawai, Pasien Rumah Sakit di Padang Dievakuasi
Pasien dievakuasi ke sejumlah tempat aman.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, PADANG - Gempa berkekuatan 7,8 SR (sebelumnya disebut 8,3 SR) mengguncang kawasan Kepulauan Mentawai Sumatera Barat (Sumbar), Rabu (2/3/2016) pukul 19.49 WIB.
Gempa membuat manajemen sebuah rumah sakit di Padang mengevakuasi pasien yang mereka rawat.
Pasien dievakuasi ke sejumlah tempat aman.
Menurut Nofri Guntala, warga setempat yang dihubungi Tribun , hampir semua rumah sakit maupun klinik, yang memiliki pasien langsung mengevakuasi.
"Semua pasien langsung dievakuasi ke tempat yang dianggap aman. Namun kita belum tahu dibawa ke mana,"terangnya. Selain itu, kondisi lalu lintas di ruas jalan Kota Padang mengalami kemacetan cukup padat.
Mengingat warga saling mendahului untuk menuju ke lokasi yang dianggap cukup aman dari lokasi pantai, setelah adanya kabar gelombang tsunami pascagempa.
Sebelumnya diketahui, Badan Metreologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyatakan bahwa gempa tersebut berpotensi tsunami. "Gempat berpotensi tsunami, info ini untuk diteruskan ke masyarakat," tulis Kepala BNPT Sutopo Nugroho mengutip penjelasan BMKG.
Dari data BMKG, gempa tersebut terjadi pukul 19.49 WIB. Posisi gempa di 5,16 Lintan Selatan dan 94.05 Bujur Timur atau 682 km Barat daya Kepualauan Mentawai. Gempa berada di kedalaman 10 km.