Laporan Tribun Batam, Eko Setiawan

TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Polisi menangkap empat pencuri yang tergolong nekat karena tidak segan bertindak keras terhadap para korbannya. Mereka juga kerap beroperasi di situasi ramai.

Berdasar laporan yang diterima Polsek Batam Kota, satu orang korban sampai terseret karena pelaku mencoba merampas tas pengendara di jalanan.

"Memang ada laporan kalau korban sempat luka karena terseret saat di jambret pelaku," ujar Kapolsek Batam Kota, Kompol Arief Budi, Jumat (4/3/2016).

Saat beraksi, komplotan pencuri ini menggunakan satu motor dan satu mobil. Hal tersebut untuk mengantisipasi jika ada orang yang mengejar mereka usai beraksi.

"Jika dia dikejar, motor yang akan menghalang-halangi warga mengejar pelaku. Memang mereka lebih hati-hati dalam melakukan aksinya," tambah Arief.

Polisi mengamankan berbagai senjata tajam dari mobil pelaku meliputi pisau, parang panjang dan busi yang sudah dimodifikasi untuk memecahkan kaca.

Selain itu, polisi turut menyita belasan handpone, laptop diduga hasil kejahatan para pelaku.

"Sebagian kita temukan di mobil dan sebagian lagi kita temukan di rumahnya. Barang-barang yang kita sita ini merupakan hasil kejahatanya," lanjut Arief.

Selama dua bulan terakhir setidaknya ada 15 TKP tindak kejahatan yang mereka lakukan. "Kejahatan yang dilakukanya di seluruh Batam," tambah dia.

Empat orang yang diamankan adalah Dani Setiawan, Yusnur Afandi, dan Lenggeng Nugroho. Sementara Gandi alais Zulkifli merupakan pemain baru. Teman mereka, AL, masih diburu polisi.