Tujuh Napi Lapas Paledang Kabur Lewat Jendela
Ketujuh warga binaan itu melarikan diri melalui jendela kamar berteralis besi yang ada di ruang tahanan mereka.
Penulis: Teuku Muhammad Guci Syaifudin
Editor: Wahid Nurdin
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Teuku Muh Guci S
TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Sebanyak tujuh warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Paledang Bogor melarikan diri dari ruang tahanannya, Minggu (13/3/2016) sekitar pukul 03.40 WIB.
Ketujuh warga binaan itu melarikan diri melalui jendela kamar berteralis besi yang ada di ruang tahanan mereka.
Kepala Divisi Lapas Kantor Wilayah Hukum Kementrian Hukum dan HAM Jabar, Agus Toyib, mengatakan, ketujuhnya merupakan warga binaan Lapas Paledang di kamar 13 Blok A. Mereka kabur setelah memotong tiga batang teralis besi pada jendela tersebut dengan menggunakan gergaji besi.
"Kemudian mereka menaiki tembok yang mengelilingi lapas dengan dua utas tali yang dibuat dari sambungan kain. Satu utas tali untuk naik ke dinding, dan satu untuk turun dari dinding di luar lapas," ujar Agus kepada Tribun melalui sambungan telepon, Minggu (13/3/2016).
Agus mengatakan, kaburnya tujuh warga binaan itu kini tengah diselidiki petugas lapas. Sebab gergaji besi yang digunakan untuk memotong teralis besi ditinggalkan di kamar warga binaan tersebut.
"Masih diperiksa karena di lapas memang ada bengkel kerja. Nah gergaji ini apakah memang dari sana (Bengkel. Red) atau diselundupkan lewat mana," ujar Agus.
Sejauh ini, kata Agus, warga binaan lain yang sekamar dengan tujuh warga binaan yang kabur itu pun mengaku tidak tahu soal gergaji besi. "Jadi satu kamar itu ada 20 warga binaan. Hanya saja yang melarikan diri ada tujuh. Sementara yang tidak ikut kabur tidak tahu gergaji itu dari mana asalnya," ujar Agus. (*)