Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kandungan Sabu di Urine Hilang Setelah Lewat Seminggu

Yatiman pun menegaskan, bila tak ada obat apapun yang dapat menghilangkan pengaruh narkoba secara cepat dan lansung usai dipakai.

Editor: Wahid Nurdin
zoom-in Kandungan Sabu di Urine Hilang Setelah Lewat Seminggu
TRIBUNSUMSEL.COM/M ARDIANSYAH
Bupati Ogan Ilir AW Nofiadi ketika digiring ke dalam mobil untuk dibawa ke Jakarta, Senin (14/3/2016). 

Laporan Wartawan TribunSumsel.Com, Mochamad Krisnariansyah

TRIBUNSUMSEL.COM,PALEMBANG  -  Hilangnya kandungan narkoba dalam tubuh terbilang cepat, pasalnya hanya butuh satu sampai dua minggu lebih kandungan zat ini tak ada lagi di urine.

Diungkapkan Kepala Unit Rehabilitas Napza RS Ernaldi Bahar, Yatiman S.Kep kepada Tribunsumsel.com Senin (14/3/2016), bila efek kandungan narkoba pada tubuh bisa hilang dalam hitungan minggu.

Untuk pemakaian narkoba jenis sabu misalnya akan hilang dalam satu minggu, lalu ganja hilang dua minggu lebih sedangkan pemakaian heroin bisa capai 3 minggu untuk hilang.

"Identifikasi sabu sebaiknya dilakukan dalam kurung waktu dibawah satu minggu, sebab bila lebih dari itu maka hasil tes urinenya pun akan negatif," terangnya.

Namun dikatakan Yatiman, berbeda untuk tes dengan menggunakan rambut. Efek kandungan narkoba akan tetap bisa dianalisa, karena dalam penggunan tes ini bisa mendeteksi lebih lama atau sekitar 3 bulan semenjak si pemakai menggunakan narkoba dapat diketahui.

"Untuk alat pemeriksaan hanya terbatas pada urine dan rambut, namun untuk yang lebih akurat bisa mengunakan analisa darah. Kendalanya alat ini hanya tersedia di Ruma sakit ketergantungan obat (RSKO) Jakarta," jawabnya.

Berita Rekomendasi

Mengenai beberapa hal yang dapat membuat hasil validitas tes urine gagal, dijelaskan Yatiman bisa dikarenakan beberapa hal, seperti dengan mencampurkan urine dengan air sehingga menyamarkan hasil tesnya.

Ataupun juga penyalahgunaan beberapa obat yang dapat menganggu hasil tes narkoba tersebut.

"Saat diuji dengan strip tes urine, maka hasilnya tidak positif ataupun bila positif hasilnya sedikit mengaburkan (samar-red), maka tidak bisa dipastikan apakah si pemakai ini baru memakai atau sudah lama tak pakai," jawabnya.

Yatiman pun menegaskan, bila tak ada obat apapun yang dapat menghilangkan pengaruh narkoba secara cepat dan lansung usai dipakai.

Sebab kebanyakan obat yang digunakan hanya membantu proses kelancaran untuk membuang urine lebih banyak sehingga kandungan narkoba bisa cepat keluar dari dalam tubuh.

"Dipastikan untuk jenis obat itu tidak ada, yang ada hanya penyalahgunaan obat untuk menyamarkan ataupun membantu cepat proses urine keluar dari tubuh seperti meminum air putih lebih banyak dan soda," tuturnya.(*) 

Sumber: Tribun Sumsel
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas