KM Famili Tenggelam Tabrak Bangkai Kapal di Belawan
Kapal Famili GT 28 jenis pukat teri menabrak bangkai kapal yang karam di Belawan, Sumatera Utara, Rabu (16/3/2016) pukul 06.00 WIB.
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribun Medan, Jefri Susetio
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Kapal Famili GT 28 jenis pukat teri menabrak bangkai kapal yang karam di Belawan, Sumatera Utara, Rabu (16/3/2016) pukul 06.00 WIB.
Komandan Pangkalan Utama Angkatan Laut (Lantamal) 1 Belawan, Kolonel Marinir Widodo Dwi Purwanto, mengatakan tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan laut yang berlangsung pagi tadi.
"Kapal pukat nelayan itu bergerak pulang dari tengah laut. Rencananya menuju Gabion Belawan tapi ketika berada di alur Belawan menabrak benda keras yang diduga bangkai kapal," kata Widodo kepada www.tribun-medan.com, Rabu sore.
Nakhoda berupaya manuver mundur. Namun, kapal nelayan itu sudah tidak dapat bergerak. Tidak lama kemudian lambung kapal bocor. Anak buah kapal langsung menyelamatkan diri.
"Berdasarkan laporan yang saya terima, kecelakaan laut itu berada di posisi 03-52-157 U/098-45-578 T. Adapun nakhodanya Jhohan. Akibat menabrak bangkai kapal, posisi kapal nelayan itu tenggelam dan posisinya miring ke kanan," ujar dia.
Seluruh anak buah kapal selamat lantaran dapat pertolongan dari kapal nelayan yang melintas. Kapal nelayan membantu dan mengevakuasi 20 orang ABK Kapal Famili dan mereka sudah pulang ke Gudang Mustika Naga.
"Sedangkan nakhoda, masih tinggal di KM Famili untuk menjaga kapal. Kami memberikan bantuan, Kapal AL Tarihu menuju lokasi guna menyalurkan bantuan untuk melepaskan KM Famili dari bangkai kapal," kata dia.
Ia menuturkan, untuk melepaskan KM Family dari bangkai kapal yang karam, personel TNI AL masih tunggu air pasang tinggi.
Data-data KM Famili:
No Selar : GT 28 No 1034 PPa
Jenis : Pukat Teri
Nakhoda : Jhohan
ABK : 23 orang
Pemilik : Toni, Gedung Mustika Naga Gabion Belawan