Cegah Gesekan, Suporter PS TNI Pulang Terakhir Usai Bobotoh Bubar
Untuk menghindari gesekan dengan suporter Persib, Pangdam III Siliwangi meminta pendukung PS TNI pulang terakhir dari Stadion Jalak Harupat.
Penulis: Teuku Muhammad Guci Syaifudin
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribun Jabar Teuku Muh Guci S
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Persib Bandung akan meladeni PS TNI dalam lanjutan Piala Bhayangkara di Stadion Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, Kamis (24/3/2016).
Pertemuan kedua tim ini diyakini berlangsung ketat karena sama-sama mencari poin agar lolos ke babak selanjutnya. Pendukung kedua tim itu diyakini bakal memenuhi stadion memberikan dukungan.
Pangdam III Siliwangi, Mayjen TNI Hadi Prasojo, mengintruksikan anak buahnya yang datang ke stadion untuk menggunakan seragam. Selain itu, suporter PS TNI harus pulang terakhir usai pertandingan.
"Agar tidak ada yang bersinggungan, kita sama-sama Maung Bandung, anggota kami yang dukung PS TNI juga orang bandung. Semua saudara dan tidak boleh ada kejadian apa-apa," tegas Hadi di Kodam III Siliwangi, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (23/3/2016).
Hadi telah meminta koordinator suporter PS TNI untuk berkoodrinasi dengan bobotoh. Ia berharap, kedua suporter kompak memberikan dukungan masing-masing tim. Sepak bola bisa maju jika suporternya menjaga keamanan dan ketertiban.
"Kedua suporter harus saling menjaga, menghargai, memotivasi, dan menghormati. Tidak perlu provokasi dan saling memanasi. Yang di lapangan bagus ya harus diakui," kata dia.
