Kesal Ayam Kerap Hilang, Warga Bikin Jebakan dan Berhasil Ringkus Dua Pencuri
Dodi warga yang ditemui di Pasar Induk Jodoh, Jumat (25/3/2016) menyatakan kalau selama ini warga di sana sering mengeluh kehilangan ayam-ayam mereka.
Penulis: Eko Setiawan
Editor: Wahid Nurdin

Laporan wartawan Tribun Batam, Eko Setiawan
TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Ketahuan mencuri ayam di kawasan pasar Induk, Jodoh, Batam, LM (20) dan Sr (21) babak belur diamuk massa.
Beruntung beberapa warga cepat mengamankan pelaku sehingga mereka tak mengalami luka lebih serius.
Dua pelaku kemudian diserahkan ke Polsek Lubuk Baja, Kamis (24/3/2016) sekitar pukul 22.00 WIB.
Dodi warga yang ditemui di Pasar Induk Jodoh, Jumat (25/3/2016) menyatakan kalau selama ini warga di sana sering mengeluh kehilangan ayam-ayam mereka.
Selain Ayam, peralatan rumah tangga yang lain seperti tabung gas, dan peralatan lain juga sering hilang.
"Seperti ayam habis jualan, kita masukan ke kandang sore, malamnya sudah tidak ada lagi. Kita penasaran makanya kita intai pelaku," sebut Dodi.
Maka dari itu, setelah mendapatkan kesepakan bersama, wargapun mulai mengintai pelaku.
Ia sengaja memasukan ayam kedalam kandang bekas kontainer yang sudah keropos.
Lalu beberapa ekor ayam sengaja dilepaskan di dalam kandang.
Tidak perlu menunggu lama. Sekitar pukul 19:00 WIB, dua pelaku datang dan melakukan aksinya.
Mereka seolah tidak curiga kalau warga sengaja memancingnya. Satu orang masuk ke dalam kandang ayam dan satunya lagi mengawasi di luar.
Ketika sedang menangkap ayam, kedua pelaku langsung digerebek warga. Beberapa pukulan mendarat di perut dan muka pelaku. Beruntung ada warga yang iba dan melarang untuk menghakimi pelaku.
"Kedua pelaku sempat kita bawa ke Polsek Batu Ampar. Ternyata kawasan pasar Induk Jodoh masuk kawasan Polsek Lubuk Baja. Makanya kami bawa lagi ke Lubuk Baja," sebutnya lagi.
Kedua pelaku saat ini sudah ditahan di Polsek Lubuk Baja, mereka diserahkan langsung oleh warga yang menangkap mereka malam itu.
"Semoga setelah ini tidak ada lagi barang kami yang hiilang," tutupnya. (*)