Ada Korban Tewas, Sukamta Minta Keselamatan Peserta Jogja Air Show Jadi Prioritas
Anggota Komisi I DPR RI, Sukamta menyayangkan adanya kecelakaan di Jogja Air Show.
Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kabar duka cita terdengar dari Jogja Air Show.
Event yang tahun 2016 ini diselenggarakan di area Pantai Parangtritis merenggut korban jiwa yakni penerjun wanita bernama Wika.
Anggota Komisi I DPR RI, Sukamta menyayangkan adanya kecelakaan di Jogja Air Show.
Ia menyampaikan rasa duka cita atas meninggalnya penerjun payung yang tenggelam di laut saat gagal mendarat.
"Semoga arwahnya Diterima di sisiNya dan keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran serta kekuatan," kata Sukamta melalui pesan singkat, Sabtu (26/3/2016).
Politikus PKS itu menuturkan adanya informasi yang menyatakan sebelumnya Tim SAR dan TNI tidak dilibatkan untuk keamanan dan keselamatan para penerjun.
Menurutnya, keselamatan para penerjun harus sangat diperhatikan.
Mengingat Pantai Parangtritis dengan Laut Selatannya termasuk zona yang membahayakan, ada palung laut.
"Sudah sering kita dengar ada masyarakat yang terseret ombak Laut Selatan. Lagi mandi di pantai saja bisa terseret ombak, apalagi penerjun yang daya jangkaunya bisa lebih luas tidak hanya area bibir pantai saja," kata Sukamta.
Kedepan, Sukamta meminta aspek keselamatan menjadi perhatian utama.
Jika tempat penyelenggaraan event Jogja Air Show sangat menantang seperti di area Parangtritis ini, ia berharap Tim SAR dan TNI dilibatkan.
"Semoga ke depannya Jogja Air Show bisa berjalan lancar dan tercapai tujuannya untuk meningkatkan pariwisata Jogja Istimewa pada khususnya dan dunia dirgantara Indonesia pada umumnya," imbuhnya.