TRIBUNNEWS.COM, MOJOKERTO - Sebuah truk gandeng memuat ribuan boks minuman kemasan terguling di jalan By Pass Mojokerto, Kecamatan Trowulan.

Meski tak ada korban jiwa, tumpahnya ribuan minuman ini akibat as roda patah.

Peristiwa ini sempat memacetkan jalan antarprovinsi tersebut.

Menurut sejumlah saksi mata, sebelum truk AG 9136 US itu terguling, truk gandeng itu melaju dengan kecepatan sedang dari arah Surabaya menuju Jombang di lajur kanan.

Namun saat di dekat SDN Watesumpak, tiba-tiba laju truk terhenti dan roda bak belakang sisi kiri truk terlepas.

Tak ayal, bak yang berisi ribuan boks minuman kemasan itu terguling di lajur kiri dan minuman berceceran.

"Sebelum terguling memang ada benturan keras antara bak truk dengan aspal. Saat itu jalan sepi jadi tak ada kendaraan lain yang tertimpa," tutur Sutanto (35) kepada wartawan, Jumat (8/4/2016).

Sedang menurut penjelasan sopir truk gandeng itu, Mariono (44), truk gandeng yang dikemudikan itu bisa terguling karena as roda belakang bagian kiri tiba-tiba patah.

Dia tak mengetahui penyebab as roda patah, karena sebelum berangkat dia sudah mengecek semuanya.

"Padahal saya melajukan truk tak kencang, sekira 30-40 km/jam. Tapi untungnya hanya bak truk bagian belakang saja yang ngguling, sedangkan yang bak depan tak apa-apa," paparnya.

Rencananya ribuan boks minuman kemasan itu dikirim menuju Purwokerto Jateng dari Bangil Pasuraun.

Total ada sekira 3500-an boks minuman kemasan, terdiri atas 2500an boks di bak belakang dan sisanya di bak depan.

"Wah, saya kurang tahu berapa kerugiannya," katanya.

Dibantu warga sekitar, sopir truk dan keneknya membersihkan minuman kemasan yang tumpah ke tepi jalan.

Mereka juga mendatangkan mobil derek untuk mengangkut bak truk itu.

Sedangkan beberapa anggota polisi lalu lintas mengalihkan kendaraan dari Surabaya ke lajur berlawanan atau contra flow.

Tak urung, arus lalu lintas baik dari arah Jombang maupun dari Surabaya cukup padat.

Kepadatan lalu lintas berkurang ketika bak truk yang terguling sudah menepi.