Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Merawat Batu Nisan, Tradisi Menghormati Leluhur Lewat Perayaan Ceng Beng

Merawat nisan leluhur satu dari sekian perayaan Ceng Beng.

Editor: Y Gustaman
zoom-in Merawat Batu Nisan, Tradisi Menghormati Leluhur Lewat Perayaan Ceng Beng
Surya/Pipit Malidiya
Seorang pria tekun memahat nama batu nisan pesanan di Bong Pay, Surabaya, Minggu (10/4/2016). 

Laporan Wartawan Surya, Pipit Maulidiya

TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Perayaan Ceng Beng atau penghormatan kepada leluhur sebagai tradisi Tiongkok semakin jarang dilakukan dari tahun ke tahun.

Untuk menambah pengetahuan tentang makna Ceng Beng, Komunitas Jejak Petjinan mengajak peserta Melantjong Jejak Petjinan mengunjungi Bong Pay, lokasi pembuatan batu nisan di Jalan Bunguran 91 Surabaya, Jawa Timur.

Di Bong Pay, peserta bisa melihat pengerjaan batu nisan dan cara merawat batu nisan para leluhur.

Soewanto, pemilik Bong Pay, mengatakan pada perayaan Ceng Beng banyak permintaan dari para pelanggan untuk membersihkan kuburan keluarga.

"Macam-macam permintaannya. Misalnya memperbaiki cat yang sudah mulai pudar. Intinya membersihkan seperti baru atau bahkan membuatkan batu nisan baru," jelas Soewanto.

Selama kunjungan, anggota komunitas mengamati cara memahat batu dengan huruf mandarin, mengecat, bahkan proses melapisi cat memakai serbuk emas.

Berita Rekomendasi

"Kalau Ceng Beng memang waktu yang tepat untuk membersihkan makam leluhur. Itu menunjukkan kita sebagai anak adalah orang yang berbakti," imbuh Soewanto.

Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas