Nahas Pelajar SMP Ini Hilang Dua Hari di Sungai Citarum
Nahas menimpa Abdilah Bisma Alfarid (14), warga RT 4/4 Kampung Rancabolang, Kelurahan Buah Batu, Kecamatan Buah Batu, Kota Bandung.
Penulis: Teuku Muhammad Guci Syaifudin
Editor: Sugiyarto
Laporan Wartawan Tribun Jabar Teuku Muh Guci S
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Nahas menimpa Abdilah Bisma Alfarid (14), warga RT 4/4 Kampung Rancabolang, Kelurahan Buah Batu, Kecamatan Buah Batu, Kota Bandung.
Pelajar tingkat SMP ini hilang selama dua hari setelah terbawa arus Sungai Citarum.
Informasi yang dihimpun Tribun, Abdilah hanyut terbawa arus Sungai Citarum di RT 8/4 Kampung Bojong Leunca, Desa Sumber Sari, Kecamatan Ciparay, Kabupaten Bandung, Minggu (17/4/2016) pukul 09.00 WIB.
Hingga kini tim Basarnas Bandung masih melakukan pencarian terhadap korban.
Kanit Polsek Ciparay, Ipda Sukiman, mengatakan, peristiwa itu bermula ketika korban bersama dua saudaranya bermain di pinggir Sungai Citarum.
Tiba-tiba ketiganya terpeleset dan terjatuh ke aliran sungai. Beruntung dua saudaranya, yakni Najla (12) dan Tia Septiawan (9) selamat setelah diselamatkan pamannya, Samsul (44).
"Mereka terpeleset karena lokasi kejadian banyak lumpurnya," kata Sukiman kepada Tribun melalui sambungan telepon, Senin (18/4/2016).
Menurut Sukiman pencarian terhadap korban masih dilakukan. Namun tim pencari belum menemukan tubuh korban hingga sore tadi.
"Mereka itu tadinya mau bakar ikan di kolam tak jauh dari Sungai Citarum," katanya singkat.
Komandan Tim Pencari Basarnas Bandung, A Rafik, pencarian dilakukan dengan menyisir Sungai Citarum menggunakan perahu karet.
Setidaknya tim telah menyisir sepanjang 7 kilometer dimulai ari lokasi kejadian.
"Kemarin kami menyisir 3 kilometer, dan hari ini empat kilometer. Pencarian dilanjutkan besok pagi karena debit air meninggi dan arua cukup deras," kata Rafik kepada Tribun melalui sambungan telepon. (cis)