Ratusan Pedagang Sutomo Kepung DPRD Sumut
Mereka menuntut agar pemerintah tidak memindahkan mereka ke Pasar Lau Cih, Tuntungan.
Penulis: Array Anarcho
Editor: Wahid Nurdin
Laporan Wartawan Tribun Medan, Array A Argus
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Setelah sebelumnya mengepung kantor Wali Kota Medan di Jl Kapten Maulana Lubis, kini ratusan pedagang Sutomo mengepung kantor DPRD Sumatera Utara di Jl Imam Bonjol.
Mereka menuntut agar pemerintah tidak memindahkan mereka ke Pasar Lau Cih, Tuntungan.
"Kami tetap tidak mau dipindakan ke Lau Cih. Bagaimana mungkin kami dipindahkan kesana, sementara yang ada di Pasar Lau Cih itu adalah pemilik grosir," teriak ratusan pedagang dengan pengeras suara, Senin (18/4/2016).
Menurut para pedagang, mereka tidak mampu membayar uang sewa kios yang jumlahnya mencapai Rp80 juta.
Sementara, para pedagang cuma mendapatkan untung Rp100 sampai Rp200 ribu perharinya.
"Cemana kami mau bayar uang sewa. Penghasilan kami saja sedikit pak," teriak ratusan pedagang.
Guna menghindari adanya kericuhan, polisi meletakkan kawat berduri di depan kantor DPRD Sumut.
Para polisi juga membangun barikade di depan pintu masuk.
Meski begitu, para pedagang tetap tidak perduli. Mereka terus menyampaikan orasinya agar didengar perwakilan DPRD Sumut.(*)
