Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

ABG Pasrah Sepeda Motornya Dibawa Kabur Anggota Ormas Kepemudaan

Maikel Permano (14) hanya bisa pasrah dibawah todongan sangkur pelaku begal yang melarikan sepeda motor miliknya.

Penulis: Budi Rahmat
Editor: Dewi Agustina
zoom-in ABG Pasrah Sepeda Motornya Dibawa Kabur Anggota Ormas Kepemudaan
NET
ILUSTRASI 

Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Budi Rahmat

TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Maikel Permano (14) hanya bisa pasrah dibawah todongan sangkur pelaku begal yang melarikan sepeda motor miliknya.

Tanpa bisa berbuat apapun, ABG ini pun melaporkan peristiwa perampasan yang dialaminya.

Dalam laporannya, Maikel menyebutkan menjadi korban perampasan sepeda motor di area Stadion Utama, Jalan Naga Sakti, Tampan.

Pelakunya adalah anggota salah satu ormas kepemudaan.

Kapolsek Tampan Kompol Ari S Wibowo menyebutkan, pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait laporan begal di wilayah Stadion Utama tersebut.

"Ya, kita sudah menerima laporan perampasan sepeda motor. Saat ini maih dilakukan penyelidikan," terang Ari, Selasa (18/4/2016).

Berita Rekomendasi

Peristiwa perampasan tersebut bermula saat korban dan temannya bermain-main di area Stadion Utama pada pukul 11.00 WIB.

Kemudian datang dua orang lelaki yang menggunakan sepeda motor. Keduanya mengaku anggota dari salah satu ormas kepemudaan di wilayah tersebut.

Dua lelaki tersebut kemudian menanyakan KTP. Karena korban yang masih ABG, tidak bisa menunjukkan KTP.

Pelaku pun memisahkan korban dan temannya.

"Saat itulah pelaku meminta kunci sepeda motor. Alasannya sepeda motor korban mau diamankan ke pos ormas tersebut," ujar Ari.

Namun korban menolak menyerahkan kunci sepeda motor.

Pelaku akhirnya meminta paksa dengan menodongkan senjata tajam jenis sangkur.

Korban langsung ciut nyalinya dan memilih penyerahkannya ke pelaku.

Pelaku melarikan sepeda motor korban sembari menyebutkan sepeda motor bisa diambil di pos.

Namun setelah dicek, ternyata sepeda motor tersebut tidak pernah tampak.

"Korban mengalami kerugian Rp 17 juta lebih," kata Ari.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas